Petugas pemadam berada di lokasi serangan Rusia di Kharkiv, Ukraina. (AP)
Willy Haryono • 7 January 2024 13:34
Kyiv: Lima anak-anak termasuk dari 11 korban tewas dalam serangan rudal Rusia di dan sekitar kota Pokrovsk di Ukraina timur, menurut laporan gubernur setempat.
Delapan orang juga terluka ketika rudal Rusia menghantam daerah tersebut, kata Vadym Filashkin, gubernur wilayah Donetsk yang dikuasai Ukraina, pada hari Sabtu.
"Pukulan terbesar ditujukan kepada Pokrovsk dan Rivne di komunitas Myrnograd,” tulisnya di aplikasi perpesanan Telegram, seperti dikutip dari Al Jazeera, Minggu, 7 Januari 2024.
Ia mengatakan rudal S-300 telah digunakan dalam serangkaian serangan dan satu rudal menghantam rumah yang beranggotakan enam orang.
Filashkin merilis foto-foto yang menunjukkan tim penyelamat sedang bekerja melalui puing-puing setelah pemboman tersebut. Dia mengatakan serangan itu menunjukkan pasukan Rusia “berusaha menimbulkan kesedihan sebanyak mungkin di tanah kami”.
Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky, dalam pidato video malamnya, menyampaikan belasungkawa kepada keluarga para korban dan menuduh Rusia sekali lagi dengan sengaja menargetkan sasaran sipil.
"Dan Rusia harus merasakan – setiap saat – bahwa tidak satu pun dari serangan ini akan berakhir tanpa konsekuensi bagi negara teroris tersebut," kata Zelenskyy.
Kota Pokrovsk, sekitar 50 kilometer dari garis depan pertempuran, telah dilanda pengeboman mematikan pada Agustus lalu, yang menyebabkan sedikitnya delapan orang tewas dan 82 luka-luka.