Kepala BNPB Letjen TNI Dr. Suharyanto berdialog dan menyerahkan bantuan pemenuhan kebutuhan dasar dengan warga terdampak longsor yang mengungsi di Balai Desa Cibeunying, Kecamatan Majenang, Kabupaten Cilacap, pada Senin (17/11). (Dok BNPB)
Lukman Diah Sari • 18 November 2025 09:00
Cilacap: Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Letjen TNI Suharyanto memastikan pencarian tujuh korban hilang diduga tertimbun longsor di Desa Cibeunying, Kecamatan Majenang, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah, tidak akan dihentikan. Suharyanto optimistis, tujuh korban dalam pencarian akan ditemukan hari ini, 18 Oktober 2025.
"Operasi modifikasi cuaca untuk dukungan percepatan operasi pencarian dan pertolongan longsor di Cilacap masih kita lakukan sampai saat ini. Kita harus sepakati dan kita laksanakan adalah memastikan tujuh korban itu bisa ditemukan semua, itu target," tegas Suharyanto dalam keterangan resmi diterima Selasa, 18 November 2025.
Suharyanto menegaskan operasi modifikasi cuaca (OMC) tetap dilakukan demi percepatan upaya pencarian dan pertolongan. Mulai hari ini, BNPB menambah satu armada OMC.
"Dua pesawat ini akan melaksanakan misi mitigasi cuaca untuk percepatan penanganan darurat longosor di Kabupaten Cilacap dan Banjarnegara," jelas dia.
.jpg)