Menteri Komunikasi dan Digital, Meutya Hafid. Dok. Komdigi
Achmad Zulfikar Fazli • 14 November 2025 14:31
Jakarta: Menteri Komunikasi dan Digital, Meutya Hafid, menegaskan pentingnya kolaborasi humas pemerintah sebagai fondasi dalam menjaga kepercayaan publik di tengah derasnya arus informasi digital. Hal ini disampaikan Meutya pada Malam Anugerah Media Humas (AMH) 2025 yang digelar Kementerian Komunikasi dan Digital (Kemkomdigi), di Jakarta, pada Rabu, 12 November 2025.
Dia menekankan peran humas pemerintah tidak lagi sekadar pelengkap birokrasi, melainkan menjadi bagian dari denyut nadi pembangunan nasional.
“Humas adalah navigator kepercayaan publik dan mercusuar kebenaran di tengah kebisingan informasi. Tugas kita bukan hanya menyebarkan informasi, tetapi membangun narasi yang substansial, kontekstual, dan berdampak," ujar Meutya dalam keterangannya, dilansir pada Jumat, 14 November 2025.
Meutya mengapresiasi terhadap 8.392 pejabat fungsional pranata humas di seluruh Indonesia yang terus bekerja menjaga kredibilitas pemerintah di mata masyarakat. Menurut dia, konsistensi dan kolaborasi menjadi kunci dalam menjaga tren positif Indeks Pengelolaan Informasi dan Komunikasi Publik, yang meningkat dari 69,75 pada 2023 menjadi 71,79 pada 2024.
“Kami yakin tren ini akan terus naik. Selama kita konsisten dan berkolaborasi, kita bisa menjadi mercusuar kebenaran yang berdampak nyata bagi masyarakat,” ujar Meutya.
Menkomdigi juga mengajak seluruh pranata humas untuk memperkuat kolaborasi dalam tiga dimensi utama vertikal antara pusat dan daerah, horizontal antar instansi, serta kolaborasi dengan ekosistem digital.
“Kolaborasi tidak bisa hanya simbolik. Ia harus konkret, nyata, dan terstruktur agar pesan pemerintah dapat tersampaikan secara efektif dan menyatukan langkah menuju Indonesia Maju,” tegas Meutya.
Sementara itu, Direktur Jenderal Komunikasi Publik dan Media, Fifi Aleyda Yahya, dalam laporannya menyampaikan AMH 2025 merupakan ajang ke-18 yang digelar sebagai bentuk apresiasi terhadap kerja keras humas pemerintah. Tahun ini, 154 instansi pemerintah pusat dan daerah, BUMN/BUMD, dan perguruan tinggi negeri berpartisipasi dalam enam kategori lomba, yakni siaran pers (media online), media sosial, penerbitan media internal, kampanye komunikasi publik, website, dan media audiovisual.
“Anugerah Media Humas menjadi wadah silaturahmi dan jejaring luar biasa bagi para insan humas. Dari 190 instansi yang mendaftar, 154 berhasil lolos verifikasi dan dinilai oleh dewan juri independen dari berbagai media nasional dan akademisi,” jelas Fifi.
Fifi menekankan pentingnya semangat kebersamaan dan profesionalisme di antara insan humas pemerintah. “Kita hadir bukan hanya untuk meraih penghargaan, tapi untuk memperkuat sinergi komunikasi publik yang efektif, efisien, dan bermakna,” ujar Fifi.
Berikut daftar pemenang AMH 2025 :
1. Kategori Siaran Pers (Media Online):
- Kementerian/Lembaga, BUMN, dan BUMD: Badan Meteorologi, Klimatologi dan
- Geofisika (terbaik I), Kementerian Pertanian (terbaik II), Kementerian Energi Sumber
- Daya Mineral (terbaik III)
- Perguruan Tinggi Negeri: Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) (terbaik I),
- Universitas Indonesia (terbaik II), Universitas Lampung (terbaik III)
- Pemerintah Daerah Provinsi dan Kabupaten/Kota: Pemerintah Daerah Istimewa
- Yogyakarta (terbaik I), Pemerintah Kabupaten Bantul (terbaik II), Pemerintah Provinsi
- Riau (terbaik III).
2. Kategori Media Sosial
- Kementerian/Lembaga, BUMN, dan BUMD: Kementerian Hukum (terbaik I), PT
- Pelayaran Nasional Indonesia (Persero) (terbaik II), Kementerian Pendayagunaan
- Aparatur Negara dan Reformasi Birokr (terbaik III)
- Perguruan Tinggi Negeri: Universitas Riau (terbaik I), Universitas Diponegoro
- (terbaik II), Universitas Gadjah Mada (terbaik III)
- Pemerintah Daerah Provinsi dan Kabupaten/Kota: Pemerintah Kota Tangerang
- (terbaik I), Pemerintah Kabupaten Sidoarjo (terbaik II), Pemerintah Kota Mataram
- (terbaik III).
3. Kategori Website
- Kementerian/Lembaga, BUMN, dan BUMD: Badan Pusat Statistik (terbaik I),
- Kementerian Sekretariat Negara (terbaik II), Kementerian Komunikasi dan Digital
- (terbaik III)
- Perguruan Tinggi Negeri: Universitas Padjadjaran (terbaik I), Universitas Brawijaya
- (terbaik II), Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) (terbaik III)
- Pemerintah Daerah Provinsi dan Kabupaten/Kota: Pemerintah Daerah Istimewa
- Yogyakarta (terbaik I), Pemerintah Provinsi Daerah Khusus Ibu Kota Jakarta (terbaik II),
- Pemerintah Kabupaten Gresik (terbaik III).
4. Kategori Kampanye Komunikasi Publik
- Kementerian/Lembaga, BUMN, dan BUMD: Kementerian Ketenagakerjaan (terbaik I),
- Kementerian Kelautan dan Perikanan (terbaik II), Kementerian Pendidikan Dasar dan
- Menengah (terbaik III)
- Perguruan Tinggi Negeri: Universitas Airlangga (terbaik I), UIN Sultan Aji Muhammad
- Idris Samarinda (terbaik II), Institut Pertanian Bogor (terbaik III)
- Pemerintah Daerah Provinsi dan Kabupaten/Kota: Pemerintah Provinsi Daerah Khusus
- Ibu Kota Jakarta (terbaik I), Pemerintah Kota Yogyakarta (terbaik II), Pemerintah Kota
- Tangerang (terbaik III).
5. Kategori Penerbitan Media Internal
- Kementerian/Lembaga, BUMN, dan BUMD: PT Telkom (terbaik I), Badan Informasi
- Geospasial (terbaik II), Kementerian Ketenagakerjaan (terbaik III)
- Perguruan Tinggi Negeri: Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) (terbaik I),
- Universitas Brawijaya (terbaik II), Institut Pertanian Bogor (terbaik III)
- Pemerintah Daerah Provinsi dan Kabupaten/Kota: Pemerintah Kota Bandung (terbaik I),
- Pemerintah Kota Tangerang (terbaik II), Pemprov DKI JakartaPemerintah Provinsi
- Daerah Khusus Ibukota Jakarta (terbaik III).
6. Kategori Media Audiovisual
- Kementerian/Lembaga, BUMN, dan BUMD: PT Telkom Indonesia (terbaik I), Badan
- Pusat Statistik (terbaik II), Kementerian Pertanian (terbaik III)
- Perguruan Tinggi Negeri: Universitas Gadjah Mada (terbaik I), Universitas Pendidikan
- Indonesia (terbaik II), Politeknik Negeri Indramayu (terbaik III)
- Pemerintah Daerah Provinsi dan Kabupaten/Kota: Pemerintah Kabupaten Gunungkidul
- (terbaik I), Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta (terbaik II), Pemerintah Kota
- Surabaya (terbaik III).
Juara Umum AMH 2025 adalah Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta.