Ilustrasi. Foto: Freepik
Ade Hapsari Lestarini • 1 May 2025 18:04
Jakarta: Dunia terus berputar dan ekonomi global terus berkembang. Data terbaru yang dirilis 28 April 2025 oleh IMF menunjukkan 10 negara dengan ekonomi terbesar di dunia, diukur berdasarkan PDB nominal.
Amerika Serikat (AS) mempertahankan posisinya sebagai negara dengan ekonomi terbesar di dunia, dengan PDB mencapai USD30,51 triliun pada 2025. Pertumbuhan ekonomi AS diperkirakan mencapai 1,8 persen pada 2025. Keberagaman ekonomi AS, dengan sektor-sektor penting seperti jasa, manufaktur, keuangan, dan teknologi, menjadi faktor kunci dalam mempertahankan posisinya.
Tiongkok terus menunjukkan pertumbuhan ekonomi yang kuat, berada di posisi kedua dengan PDB mencapai USD19,23 triliun. Tiongkok mengalami pertumbuhan ekonomi yang luar biasa, dan pertumbuhan ekonomi negara ini diperkirakan mencapai 4,0 persen pada 2025. Ekonomi Tiongkok didominasi oleh sektor manufaktur, ekspor, dan investasi, dengan tenaga kerja yang besar, dukungan kuat dari pemerintah, kemajuan infrastruktur, dan pasar konsumen yang berkembang pesat.
Jerman menempati posisi ketiga dengan PDB mencapai USD4,74 triliun. Meskipun mengalami pertumbuhan ekonomi yang stagnan pada 2025, Jerman tetap dikenal dengan kekuatan ekonomi yang solid. Sektor utama ekonomi Jerman adalah ekspor, dengan fokus pada sektor manufaktur, khususnya di bidang rekayasa, otomotif, kimia, dan farmasi.
India dan Jepang sama-sama berada di posisi keempat dan kelima, dengan PDB masing-masing mencapai USD4,19 triliun. Pertumbuhan ekonomi India mencapai 6,2 persen pada 2025, didorong oleh peningkatan pengeluaran rumah tangga, khususnya di daerah pedesaan.
Sektor utama ekonomi India adalah teknologi informasi, jasa, pertanian, dan manufaktur. Sementara Jepang mencatatkan pertumbuhan ekonomi sebesar 0,6 persen pada 2025. Keunggulan teknologi, manufaktur, dan industri jasa menjadi pendorong ekonomi Jepang.
Baca juga: Ekonomi AS Bakal Kena Resesi di Semester Kedua 2025 |