Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal (Mendes PDT) Yandri Susanto bersama Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Dito Ariotedjo.
Hendrik Simorangkir • 16 June 2025 20:58
Tangerang: Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal (Mendes PDT) Yandri Susanto bersama Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Dito Ariotedjo meluncurkan program Pemuda Pelopor Siaga Membangun Desa di wilayah Jatake, Kabupaten Tangerang. Hal itu bertujuan memicu pemuda di desa lebih aktif turut serta dalam memajukan desanya masing-masing.
"Bila pemuda di seluruh desa telah kita gerakkan dengan cara yang positif, maka Asta Cita ke-6 Presiden Prabowo Subianto, yaitu membangun dari desa dan dari bawah untuk pemerataan ekonomi dan pemberantasan kemiskinan akan cepat kita capai," ujar Yandri, Senin, 16 Juni 2025.
Yandri menuturkan, melalui kegiatan tersebut pihaknya bersama Kemenpora akan melaksanakannya ke semua desa di seluruh Indonesia. Ia berharap kegiatan tersebut bisa menggerakkan pemuda untuk bersama-sama membangun desa, seperti aktif di koperasi desa Merah Putih dan di badan usaha milik desa.
"Termasuk juga dalam prestasi olahraga, kemudian ikut juga pemberantasan narkoba dan judi online, dan lain sebagainya termasuk isu lingkungan," katanya.
Sementara, Menpora Dito Ariotedjo menambahkan, program Pemuda Pelopor Siaga Membangun Desa merupakan langkah aktif dan konkrit pemerintah untuk menciptakan generasi muda yang baik untuk bangsa. Pembangunan pemuda menjadi kebutuhan krusial dalam meningkatkan kualitas daya saing dan memperkuat karakter sebagai identitas inti bangsa Indonesia.
"Dan kita berharap ini bisa menjadi penggerak desa yang nantinya akan berpengaruh pada pengelolaan Pemdes atau koperasi desa. Karena dengan kita libatkan dan bina pasti akan mempengaruhi desa di Indonesia semakin maju," kata Dito.
Dito menjelaskan, menjadi pemuda yang kreatif merupakan aset berharga dalam pembangunan masa depan desa atau negara.
"Kita berharap ini bisa menjadi penggerak desa dan nanti akan berpengaruh bagaimana dalam pengelolaan potensi desa itu oleh para pemuda," ungkapnya.