Bibit Siklon 93W di Laut Filipina, BMKG Peringatkan Cuaca Ekstrem di Sulut-Kaltara

Ilustrasi cuaca ekstrem. Foto: Metrotvnews

Bibit Siklon 93W di Laut Filipina, BMKG Peringatkan Cuaca Ekstrem di Sulut-Kaltara

Ficky Ramadhan • 6 December 2025 17:06

Jakarta: Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menyampaikan hasil pemantauan terbaru terkait Bibit Siklon Tropis 93W yang saat ini bergerak di wilayah Laut Filipina. Potensi pertumbuhan sistem tersebut diperkirakan dapat memicu hujan lebat di sebagian wilayah Indonesia, terutama Sulawesi Utara dan Kalimantan Utara dalam beberapa hari ke depan.

Dalam keterangan resminya, BMKG menjelaskan bahwa bibit siklon tersebut mulai terdeteksi pada 28 November 2025 pukul 19.00 WIB yang terbentuk di Samudera Pasifik Utara, tepatnya di timur laut Pulau Papua.

"Bibit Siklon Tropis 93W terbentuk pada 28 November 2025 pukul 19.00 WIB di wilayah Samudera Pasifik Utara (timur laut Pulau Papua)," kata BMKG dalam keterangannya, Sabtu, 6 Desember 2025.
 


BMKG menuturkan bahwa posisi terbentuknya siklon masih berada di luar area pemantauan TCWC Jakarta, yaitu pada koordinat 12 derajat Lintang Utara dan 125,9 derajat Bujur Timur.

"Di Laut Filpina sebelah utara Sulawesi Utara di Area of Monitoring (AoM) TVWC Jakarta," ujarnya.

Lebih lanjut, bibit siklon ini memiliki karakteristik dengan kecepatan angin maksimum 20 knot atau sekitar 37 km/jam serta tekanan udara minimum mencapai 1.004 hPa.

"Prediksi, potensi Bibit Siklon Tropis 93W untuk berkembang menjadi siklon tropis dalam 24-72 jam ke depan dalam kategoru peluang rendah," tambah BMKG.

Meski peluang berkembang menjadi siklon tropis tergolong rendah, BMKG mengingatkan bahwa fenomena cuaca ini tetap dapat membawa dampak tidak langsung terhadap kondisi atmosfer dan gelombang laut hingga Minggu (7/12) pukul 07.00 WIB.

Ilustrasi cuaca ekstrem. Foto: Metrotvnews

Berikut wilayah yang terdampak tidak langsung Bibit Siklon Tropis 93W:

- Hujan intensitas lebat hingga sangat lebat: Sulawesi Utara

- Hujan intensitas sedang hingga lebat: Kalimantan Utara

- Gelombang laut hingga 2,5 meter (moderate sea): perairan Kepulauan Sangihe Kabupaten Kepulauan Talaud Sulut, Laut Sulawesi, dan Samudera Pasifik utara Maluku hingga Papua.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
(M Sholahadhin Azhar)