Perjalanan Bupati Aceh Selatan Pergi Umrah Tanpa Izin Gubernur Mualem

Mualem menerobos wilayah Aceh Tamiang untuk menyalurkan bantuan dan mendengar kisah para warga terdampak banjir Foto: Istimewa

Perjalanan Bupati Aceh Selatan Pergi Umrah Tanpa Izin Gubernur Mualem

Fajri Fatmawati • 5 December 2025 19:12

Banda Aceh: Gubernur Aceh menolak permohonan izin perjalanan luar negeri yang diajukan Bupati Aceh Selatan, Mirwan pada 24 November 2025. Penolakan secara tertulis itu disampaikan pada 28 November 2025, dengan pertimbangan utama Aceh sedang dalam status darurat bencana hidrometeorologi.

Juru Bicara Pemerintah Aceh, Muhammad MTA, menjelaskan penolakan tersebut didasarkan pada penetapan Status Darurat Bencana Hidrometeorologi 2025 oleh Gubernur.

“Atas dasar pertimbangan yang paling krusial tersebut, permohonan Bupati tidak dapat dikabulkan atau ditolak,” kata Muhammad MTA, Jumat, 5 Desember 2025.

Pertimbangan penolakan semakin kuat karena Kabupaten Aceh Selatan sendiri merupakan wilayah terdampak parah banjir dan tanah longsor. Bupati Mirwan bahkan telah menetapkan Status Tanggap Darurat Penanganan Bencana di kabupatennya pada 27 November 2025, sehari sebelum izinnya ditolak.
 


Meskipun izin resmi ditolak, Bupati Mirwan dikabarkan telah berada di Tanah Suci untuk menjalankan ibadah umrah. Keberangkatan ini kemudian viral di media sosial dan menuai sorotan publik karena bertepatan dengan masa tanggap darurat bencana di Aceh.

Muhammad MTA menyatakan, Gubernur Aceh telah memerintahkan timnya untuk melakukan konfirmasi mengenai kebenaran keberangkatan tersebut kepada pejabat terkait di Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Aceh Selatan.

“Beberapa pejabat yang coba kami hubungi masih belum terkonfirmasi. Gubernur telah menegaskan, apabila hal tersebut benar adanya maka beliau akan melakukan teguran kepada Bupati Aceh Selatan,” ujar Muhammad MTA.


Mirwan MS. (Tiktok/@ hajimirwanofficial)

Saat ini, Gubernur Aceh masih aktif memimpin penanganan darurat bencana di lapangan melalui Posko Utama di Banda Aceh dan Lanud Sultan Iskandar Muda (SIM). Berbagai komando dan koordinasi terus dilakukan dengan seluruh jajaran instansi terkait.

“Jika ada informasi terbaru terkait hal ini akan segera kami sampaikan kembali,” jelas Muhammad MTA.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
(Whisnu M)