NEWSTICKER

Prabowo-Gibran akan Naik Bus Listrik Hadiri Pengundian Nomor Urut

Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka. Foto: Metro TV.

Prabowo-Gibran akan Naik Bus Listrik Hadiri Pengundian Nomor Urut

Indriyani Astuti • 14 November 2023 16:27

Jakarta: Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka dipastikan bakal menghadiri pengundian nomor urut peserta Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 di Komisi Pemilihan Umum (KPU) malam nanti. Keduanya disebut bakal menumpang bus listrik menuju KPU.

"Kami para petinggi partai maupun pasangan capres maupun pasangan cawapres akan transit di sini. Kemudian berangkat ke KPU menggunakan bus yaitu bus listrik," terang Sekretaris Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Nusron Wahid di Jalan Teuku Cik Ditiro No.56, Jakarta, Selasa, 14 November 2023.

Nusron menyebut mobil listrik jadi pesan kalau Prabowo-Gibran akan melanjutkan program Presiden Joko Widodo soal pembangunan hilirisasi dan industrilisasi serta ekosistem energi hijau.

"Karena mobil listrik ramah lingkungan, kita mengurangi emisi, supaya lingkungan sehat karena mobil listrik di situ ada baterai, dan baterainya ke depan sedang dalam proses pembangunan di Indonesia," paparnya.

Nusron mengatakan para pemimpin partai akan hadir di lokasi transit sekitar pukul 16.30 WIB. Kemudian, Gibran akan datang sekitar jam 16.40 WIB, dan Prabowo hadir pada 17.00 WIB.

"Kemudian masuk ke dalam ramah tamah sebentar dan nanti akan berangkat dari sini sekitar jam 18.10-18.30 WIB diharapkan sudah sampai ke KPU," ujar dia.

Relawan dari pasangan calon Prabowo-Gibran turut hadir. Mereka, menurut Nusron, berasal dari komunitas anak muda di berbagai kota. Para relawan, akan melakukan nonton bersama acara pengundian nomor urut capres-cawapres.

"Ini menunjukkan antusiasme daripada kaum muda Indonesia," ucapnya.

KPU mengimbau agar para paslon capres-cawapres tidak membawa massa saat pengumuman nomor urut. Menurut Nusron, hal itu akan dipatuhi.

Ia menilai wajar apabila ada masyarakat yang menggunakan pakaian atau baju dengan gambar Prabowo-Gibran. Namun, ia menegaskan tidak ada pengerahan massa oleh tim pemenangan. Bisa saja, terang Nusron, ada provokasi dari pihak lain.

" Kan boleh boleh saja (pakai baju gambar Prabowo-Gibran). Dan yang penting kita tidak mengarahkan, kita tidak menganjurkan, tapi kalau ada orang berangkat siapa yang bisa melarang, dan namanya masyarakat," tuturnya.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Metrotvnews.com

(Arga Sumantri)