Jokowi Digadang Jadi Juru Kampanye Ahmad Luthfi-Taj Yasin

Keakraban mantan Presiden Jokowi dengan calon Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi. Dokmentasi/ Media Indonesia

Jokowi Digadang Jadi Juru Kampanye Ahmad Luthfi-Taj Yasin

Media Indonesia • 29 October 2024 09:48

Semarang: Mantan Presiden Joko Widodo diisukan akan menjadi juru kampanye (Jurkam) pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Tengah, Ahmad Luthfi-Taj Yasin Maimoen,

Pengamat menilai hal itu dapat mengerek secara signifikan suara pasangan nomor urut 02 di Pemilu Gubernur (Pilgub) Jawa Tengah November 2024.

"Peran Jokowi adalah bagaimana dia bisa memanaskan dan mempercepat gerak jaringan politik relawannya yang dulu menjadi bagian dari pemenangan Pak Jokowi, yang kemudian sekarang menjadi bagian dari Pak Ahmad Luthfi," kata Pengamat politik dari Fakultas Ilmu Sosial-Politik Universitas Diponegoro, Wahid Abdulrahman, Selasa, 29 Oktober 2024.
 

Baca: KPK Nilai Pemuda Berperan Besar Menyukseskan Pilkada
 
Jika jaringan relawan Jokowi bergerak masif dan cepat dalam upaya pemenangan pasangan ini, menurut Wahid hal itu bakal memberi efek luar biasa, termasuk juga kedatangan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri ke Kantor DPD PDIP Jateng di Kota Semarang Jumat (25/10) menjadi peringatan bagi pasangan nomor urut 02.

"Nah Jokowi akan menjadi penyeimbang," jelasnya.

Dia mengatakan raihan suara Ahmad Luthfi-Taj Yasin Maimoen dapat terkerek signifikan jika mendapat dukungan terbuka dari Jokowi, karena masih banyak pemilih Jawa Tengah itu yang memiliki ikatan dengan mantan presiden tersebut.

Setelah PDIP menggelar rapat koordinasi (rakor) internal untuk pasang strategi menenangkan Pilkada di Kota/kabupaten termasuk Pilgub Jawa Tengah yang dihadiri sejumlah elite partai, KIM Plus dengan dimotori oleh partai koalisi seperti NasDem, PKB, Gerindra, Golkar dan lainnya juga tidak mau kalah memompa mesin politik yang terus berputar kencang untuk mendulang suara menenangkan calonnya.

Tidak tanggung-tanggung KIM Plus menggandeng mantan Presiden Jokowi untuk menjadi juru kampanye (Jurkam) guba memenangkan pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi-Taj Yasin Maimoen di Pilgub Jawa Tengah mendatang. "Kita sudah komunikasi, kita berharap beliau berkenan," kata Ketua DPD Gerindra Jawa Tengah, Sudaryono.

Sementara Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jawa Tengah, Akmaliyah, mengatakan KPU mempersilahkan mantan presiden jika menjadi juru kampanye untuk pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Tengah.

"Sepanjang bukan orang yang dilarang peraturan perundang-undangan, bisa menjadi juru kampanye," jelasnya.

Juru kampanye tidak harus didaftarkan terlebih dahulu ke KPU. Menurut Akmaliyah yang wajib didaftarkan ke KPU yakni tim kampanye serta petugas penghubung pasangan calon, maka jika ada mantan presiden yang akan menjadi juru kampanye akan diizinkan sepanjang bukan orang yang dilarang berdasarkan peraturan.

Berdasarkan ketentuan mengenai kampanye Pilkada 2024 telah diatur di dalam PKPU Nomor 13 Tahun 2024, ungkap Akmaliyah, setidaknya ada 20 larangan dalam ketentuan tersebut, satu di antaranya larangan kampanye yang melibatkan pejabat BUMN/BUMD, ASN, Polisi, Anggota TNI, dan/atau perangkat desa/kelurahan. 

"Namun tidak ada satu butir pun yang menyebutkan kepala negara atau daerah dilarang mengikuti kampanye maupun menjadi juru kampanye," ungkapnya.

 

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Deny Irwanto)