50 Polisi Dikerahkan Amankan Evakuasi Korban Pesawat SAM Air

Pesawat SAM Air jatuh. (Dok Basarnas Gorontalo)

50 Polisi Dikerahkan Amankan Evakuasi Korban Pesawat SAM Air

Siti Yona Hukmana • 20 October 2024 12:56

Jakarta: Polda Gorontalo langsung menindaklanjuti peristiwa pesawat milik PT Semua Aviasi Mandiri (SAM) Air yang terjatuh di kawasan Randangan, Gorontalo pada Minggu pagi, 20 Oktober 2024. Sebanyak 50 personel dikerahkan ke lokasi kejadian.

"Kurang lebih 50 personel ke lokasi," kata Kabid Humas Polda Gorontalo Kombes Desmont Harjendro kepada Metrotvnews.com, Minggu, 20 Oktober 2024.

Desmont menyebut puluhan personel itu gabungan dari anggota Polda Gorontalo dan Polres Pohuwato. Selain anggota, Kapolda Gorontalo Irjen Pudji Prasetijanto Hadi juga telah merapat ke lokasi kejadian.

"Ini Kapolda langsung cek ke lokasi," ujarnya.

Desmont mengatakan puluhan personel dikerahkan bukan dalam rangka penyelidikan. Melainkan untuk pengamanan evakuasi korban.

"Untuk saat ini kita bantu pengamanan TKP dan evakuasi korban, untuk penyelidikan masih menunggu dari KNKT," ungkapnya.

Baca: 

Sebelumnya, pesawat SAM Air jatuh pada Minggu pagi, 20 Oktober 2024. Basarnas Gorontalo menerima informasi insiden ini sekitar pukul 09.00 Wita.

Pesawat dengan tipe PK-SMH tersebut diketahui berangkat dari bandara Djalaluddin Gorontalo Menuju Bandara Bumi Panua Pohuwato sekitar pukul 07.03 Wita. Pesawat SAM AIR kontak terakhir dengan AIRNAV Makassar dan informasi diterima pesawat jatuh di area Bandara Bumi Panua Pohuwato.

"Status korban empat orang meninggal dunia," kata Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Gorontalo Heriyanto dalam keterangan tertulis, Minggu, 20 Oktober 2024.

Adapun keempat korban tewas itu terdiri atas pilot M. SaefuRubi, co-pilot M. Artur F.G, engineer Budi Janto, dan seorang penumpang Sri Mayke Male. Belum diketahui penyebab jatuhnya burung besi itu.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(Lukman Diah Sari)