Ketum Kadin Anindya Bakrie. Foto: Istimewa.
Anggi Tondi Martaon • 30 November 2024 12:12
Jakarta: Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) 2024 Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia dimulai. Ketua Umum Kadin Indonesia, Anindya Bakrie mengatakan, pihaknya fokus menghasilkan rekomendasi terbaik untuk mendukung Asta Cita pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka.
“Hari ini adalah awal dari rangkaian Rapimnas Kadin 2024. Bersama Dewan Pengurus Harian (DPH) Kadin Indonesia dan juga perwakilan SC (steering committee/panitia pengarah) dan OC (organizing committee/panitia pelaksana) kami berkumpul memikirkan dan mengasah tema Rapimnas ini,” ungkap Anindya, melalui keterangan tertulis, Sabtu, 30 November 2024.
Rangkaian Rapimnas Kadin 2024 mulai berlangsung pada 29 November hingga 1 Desember 2024 di Hotel Mulia, Senayan, Jakarta. Rapimnas Kadin 2024 mengusung tema besar Tekan Kemiskinan, Dorong Pertumbuhan Ekonomi, Wujudkan Indonesia Emas.
Anindya menjelaskan, Rapimnas Kadin 2024 bakal fokus membahas tiga aspek yang menjadi tema besar tersebut. Ketiga aspek tersebut dinilai bisa dicapai dengan menguatkan investasi dan ekspor.
Kadin juga bakal membahas dampak kenaikan pajak pertambahan nilai (PPN) pada usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM). Anindya menekankan agar pemerintah dan Kadin harus bekerja sama untuk membuka akses kepada pembiayaan, teknologi, dan pasar yang lebih baik. Sehingga UMKM dapat berkembang dan tidak terlalu terbebani.
“Salah satunya ini merupakan tema yang tentunya akan dibahas (di Rapimnas Kadin 2024). Karena kami melihat sudah waktunya Kadin juga fokus pada UMKM dan koperasi,” sebut dia.
Rapimnas Kadin 2024 juga akan membahas keselarasan program dengan kebijakan Presiden Prabowo. Seperti program pembangunan tiga juta rumah murah per tahun danmakan bergizi gratis.
"Juga rencana-rencana yang luar biasa dari Pak Prabowo melalui inisiasi program rumah murah, penghapusan utang enam juta (petani, nelayan dan UMKM), lalu upaya untuk melakukan industrialisasi di bidang agrikultur agar dapat membuat makanan yang bergizi dan terjangkau buat seluruh masyarakat. Dan masih banyak lagi," ujar Anindya.
Selain itu, Anindya menjelaskan Rapimnas nanti bakal dihadiri para menteri. Sehingga, rekomendasi yang diberikan bisa diadopsi pemerintah.
“Kami ingin menyajikan kepada beliau dan juga tentu kabinetnya, masukan-masukan yang berharga. Dan meski (Rapimnas) di hari Minggu, hari istirahat, kami ingin memanfaatkan. Kami ingin memastikan bahwa masukan itu bisa digunakan,” kata Anindya.
Anindya menjelaskan, rangkaian penyelenggaran Rapimnas Kadin 2024 dimulai dengan Rapat Koordinasi Wilayah (Rakorwil) yang dihadiri Kadin Provinsi seluruh Indonesia. Kemudian, Rapimnas dilanjutkan dengan Rapat Koordinasi Anggota Luar Biasa (ALB).
“Untuk itu, walaupun akan banyak dibahas program internal, kami merasa (Rapimnas) ini lebih kepada kesempatan teman-teman daerah untuk bertemu para Menteri dan Menko untuk menyosialisasikan program-program mereka,” ujar dia.