Gedung BEI. Foto: MI
Jakarta: Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatat jumlah perusahaan yang tengah mengantre untuk melakukan aksi Penawaran Umum Perdana Saham atau Initial Public Offering (IPO) sebanyak 38 perusahaan.
Mengacu data BEI, Selasa, 21 Mei 2024, dari 38 perusahaan itu mayoritas merupakan perusahaan beraset skala menengah atau antara Rp50 miliar hingga Rp250 miliar, dengan jumlah 24 saham. Lalu, disusul dengan perusahaan beraset skala besar yaitu diatas Rp250 miliar dengan jumlah delapan perusahaan.
Sementara perusahaan beraset skala kecil atau di bawah Rp50 miliar berjumlah enam perusahaan.
BEI juga merinci sektor pekerjaan perusahaan-perusahaan yang akan melantai tersebut diantaranya adalah dua perusahaan dari sektor material dasar, enam perusahaan dari sektor konsumen siklikal, delapan perusahaan dari sektor konsumen non siklikal, dan dua perusahaan dari sektor energi.
Kemudian, tiga perusahaan dari sektor kesehatan, tujuh perusahaan dari sektor industri, satu perusahaan dari sektor infrastruktur, empat perusahaan dari sektor properties & real estate, empat perusahaan dari sektor teknologi, dan satu perusahaan dari sektor transportasi & logistik.
Adapun sampai dengan 17 May 2024 telah tercatat 24 Perusahaan yang mencatatkan saham di Bursa Efek Indonesia dengan dana dihimpun Rp3.88 triliun.