14 Titik Lahan HGU di Aceh Tamiang Siap Dibangun Huntara Korban Bencana

Aceh Tamiang: Bupati Aceh Tamiang, Armia Fahmi, memastikan 14 titik lahan HGU (Hak Guna Usaha) milik sejumlah perkebunan siap digunakan untuk pembangunan Hunian Sementara (Huntara). Hunian ini diperuntukkan bagi warga korban bencana hidrometeorologi yang kehilangan rumah atau mengalami kerusakan berat.

“Kami sudah siapkan 14 lokasi di lahan perkebunan agar warga terdampak segera mendapatkan hunian layak dan tidak terlalu lama di pengungsian,” kata Armia, Selasa, 23 Desember 2025.
 

Saat meninjau lokasi, Armia Fahmi didampingi Plt. Menteri BUMN Doni Oskaria, Dirut PLN, dan jajaran manajemen PTPN IV. Di lokasi tersebut, Bupati bersama rombongan memastikan kesiapan lahan yang akan digunakan untuk relokasi.

Selain relokasi ke lahan HGU, pemerintah juga memberikan opsi kepada warga untuk membangun huntara di lahan pribadi masing-masing. "Langkah ini diambil guna memberikan fleksibilitas bagi masyarakat yang ingin tetap tinggal di lokasi semula," ujar Armia


Bupati Armia meninjau lokasi lahan HGU milik sejumlah perkebunan untuk pembangunan Hunian Sementara. Foto: Istimewa

Dalam kunjungan tersebut, Dirut PLN, Darmawan Prasodjo, turut memastikan kesiapan infrastruktur kelistrikan di seluruh titik Huntara. "Kolaborasi antara Pemda, Kementerian BUMN, dan PTPN IV ini diharapkan mempercepat proses pemulihan pasca-bencana di Aceh Tamiang," ungkapnya.