Tim Gabungan Mulai Bersihkan Kayu Gelondongan di Aceh Tamiang

Aceh Tamiang: Petugas gabungan mulai membersihkan kayu gelondongan yang terbawa arus banjir bandang, di Aceh Tamiang, Aceh, beberapa waktu lalu. Pembersihan dilakukan dengan menggunakan alat berat.

Tumpukan kayu gelondongan yang diutamakan untuk dibersihkan berada di kawasan Pondok Pesantren Islam Terpadu Darul Mukhlishin, di Desa Tanjung Karang, Kecamatan Karang Baru. Pembersihan kayu gelondongan ini dilakukan oleh tim gabungan dari Kementerian Kehutanan (Kemenhut), TNI, dan juga Polri.

Petugas menyebut kayu gelondongan di wilayah Aceh Tamiang tersebar dalam ruas area dua hektare. Kayu itu menumpuk sampai ketinggian empat meter. Selain kayu, ada
juga lumpur bekas banjir yang harus dibersihkan petugas gabungan.
 

Pembersihan ditargetkan paling cepat rampung dalam tujuh hari. Sembari dilakuka pembersihan, polisi masih melakukan penyelidikan terkait asal-usul kayu gelondongan tersebut. 

"Itu (penyelidikan) tetap, karena dari tim gabungan sudah turun untuk melakukan penelitian," kata Kapolda Aceh Irjen Marzuki Ali Basyah, dalam program Breaking News Metro TV, Selasa, 23 Desember 2025.


(Kapolda Aceh Irjen Marzuki Ali Basyah. Foto: tangkap layar Metro TV)


Marzuki menduga kayu-kayu tersebut berasal dari gunung.  Kemungkinan besar dari hasil-hasil longsoran yang terbawa arus banjir.

"Dari hasil penyelidikan sementara, kayu-kayu ini akan diamankan di suatu tempat untuk pembersihan di lokasi," tuturnya.