#OnThisDay 22 Agustus: Tragedi KM Santika Nusantara di Perairan Masalembu

Bangkai KM Santika Nusantara - FOTO BASARNAS

#OnThisDay 22 Agustus: Tragedi KM Santika Nusantara di Perairan Masalembu

Lukman Diah Sari • 22 August 2025 07:17

Jakarta: Tepat pada 22 Agustus 2019 atau enam tahun lalu, kebakaran hebat melanda KM Santika Nusantara di Perairan Masalembu, Jawa Timur. Kapal penumpang rute Surabaya–Balikpapan itu membawa ratusan penumpang saat api muncul dan berkobar badan kapal.

Peristiwa kebakaran itu terjadi sekira pukul 20.45 WIB. Melansir laman resmi Pemerintah Kabupaten Sumenep, informasi manifes kapal berjumlah 111 orang dengan rincian 100 orang dewasa, enam anak, dan lima bayi.

Melebihi Manifes 

Melansir Medcom.id, perusahaan KM Santika Nusantara memberi data jumlah penumpang beserta awak yakni 277 orang. Tapi dalam proses evakuasi, jumlah penumpang selamat melebihi data yang diberikan pihak kapal. 

"Terhitung hingga Sabtu, 24 Agustus malam, Basarnas bersama tim gabungan telah mengevakuasi sebanyak 309 orang, artinya tidak sesuai dengan manifes awal," kata Kepala Subdirektorat (Subdit) Pengerahan Potensi dan Pengendalian Operasi SAR Basarnas Agus Haryono di Surabaya, Jawa Timur, Selasa, 27 Agustus 2019.

Agus menjelaskan jumlah korban yang telah dievakuasi tersebut jauh melebihi data person on board seperti yang dilaporkan pihak perusahaan KM Santika Nusantara. Agus memerinci, dari 309 orang yang telah dievakuasi, sebanyak 306 di antaranya berhasil diselamatkan dan tiga orang meninggal.

Kapal Sempat Hilang

Bangkai kapal motor (KM) Santika Nusantara sempat hilang, lantaran jangkar kapal tidak menjangkau dasar laut. Saat pencarian, satu unit helikopter membantu menyisir lokasi-lokasi yang diduga tempat kapal tenggelam pascaterbakar. 

Kala itu belum bisa dipastikan, apakah bangkai kapal telah tenggelam atau terseret arus. Yang jelas, satu hari pascaperistiwa kebakaran kapal, ombak bergulung setinggi tiga meter disertai angin kencang.

Setelah pencarian, bangkai kapal KM Santika Nusantara ditemukan, pada Senin, 25 Agustus 2019. Nelayan menemukan bangkai kapal nahas itu pukul 09.37 WIB di koordinat 60 mil sebelum Bawean, yaitu ke arah barat dari Pulau Masalembu.
 
"Cukup jauh dari Pulau Masalembu," terang Kepala Kantor Unit Penyelenggara Pelabuhan (UPP) Masalembu, Taufiqurrahman.

Investigasi KNKT

Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) bergerak cepat untuk menyelidiki penyebab kebakaran di KM Santika Nusantara. Investigator KNKT Nico Maris mengatakan, pihaknya mengumpulkan data-data, keterangan para penumpang, termasuk manifes penumpang KM Santika Nusantara. Namun, hingga kilas balik ini dibuat, belum ada data resmi perihal penyebab kebakaran KM Santika Nusantara.

*Pengerjaan artikel berita ini melibatkan peran kecerdasan buatan (artificial intelligence) dengan kontrol penuh tim redaksi.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(Lukman Diah Sari)