Tiba di Makkah, Jemaah Haji Indonesia Gelombang Kedua Dikasih Hadiah Al-Qur'an

Jamaah haji gelombang kedua Indonesia langsung menuju Makkah. Foto: Dok/Media Center Haji (MCH).

Tiba di Makkah, Jemaah Haji Indonesia Gelombang Kedua Dikasih Hadiah Al-Qur'an

Misbahol Munir • 17 May 2025 18:15

Makkah: Rombongan pertama gelombang kedua jemaah haji Indonesia telah tiba di Kota Makkah, Sabtu, 17 Mei 2025. Kepala Daerah Kerja Makkah Ali Machzumi dan Kepala Sektor 3 Ikbal Ismail langsung menyambut para jemaah. 

Jemaah yang tiba di hotel diberi hadiah Mushaf Al-Qur'an, makanan ringan, dan minuman. Kadaker Ali Machzumi menyerahkan langsung Al-Qur'an kepada jemaah. Tampak jemaah pria sudah mengenakan pakaian ihram sebelum menunaikan umrah wajib. Begitu pun jemaah wanita telah memakai pakaian Muslimah dengan corak putih.

Menurut Ikbal, Sektor 3 menerima kedatangan dari penerbangan PDG 8. Mereka akan ditempatkan di dua hotel, 307 dan 308. Total, ada 393 jemaah dalam sembilan bus yang tiba di Sektor 3. 

"Kartu nusuk sudah ada yang dibagikan ketika di Madinah, dan yang belum pegang akan pakai aplikasi nusuk dan visa buat umroh," ujar Iqbal, di Kota Makkah, Sabtu, 17 Mei 2025.

Pada Sabtu, 17 Mei 2025, diperkirakan akan ada 18 kloter yang membawa 5.329 jemaah haji dalam kedatangan perdana gelombang 2 di Jeddah. Kedatangan jemaah haji gelombang kedua ini akan berlangsung hingga 31 Mei 2025.
 

Baca Juga: 

Saat Bupati Gresik Terjun Ikut Menenangkan Jemaah yang Belum Diberangkatkan ke Makkah


Kadaker Bandara Abdul Basir menjelaskan layanan di Bandara KAIA Jeddah hampir serupa dengan layanan yang diberikan kepada jemaah haji di Bandara AMAA. Jemaah haji dari empat embarkasi akan menggunakan jalur cepat (fast track) atau Makkah Route. Dengan fasilitas ini, jemaah tidak perlu lagi menjalani pemeriksaan imigrasi dan paspor di Bandara Jeddah.

Basir menambahkan jemaah haji akan dilayani sesuai dengan syarikah masing-masing. Terdapat delapan syarikah yang merupakan perusahaan layanan terpadu penyelenggaraan ibadah haji pada 2025 di Arab Saudi, yang akan melayani para jemaah.

"Kami telah melakukan berbagai persiapan dan mengadakan pertemuan dengan otoritas bandara serta serta perwakilan syarikah untuk menyambut kedatangan jemaah haji," ujar Basir. 

Sementara itu, jemaah haji dari embarkasi lainnya akan melalui terminal kedatangan internasional atau terminal khusus haji, di mana paspor mereka akan diperiksa oleh pihak imigrasi bandara. Basir menambahkan jemaah haji juga akan dilayani sesuai dengan syarikah masing-masing.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Achmad Zulfikar Fazli)