Investor Asing 'Banjiri' Rp14,08 Triliun Pasar Keuangan RI

Ilustrasi. Foto: Freepik.

Investor Asing 'Banjiri' Rp14,08 Triliun Pasar Keuangan RI

Eko Nordiansyah • 6 December 2025 09:20

Jakarta: Bank Indonesia (BI) mencatat aliran modal asing masuk ke Indonesia sebesar Rp14,08 triliun. Hal ini berdasarkan data transaksi pada 1-4 Desember 2025, dimana nonresiden di pasar keuangan domestik melakukan beli neto.

Direktur Eksekutif Kepala Departemen Komunikasi BI Ramdan Denny Prakoso mengatakan, aliran modal masuk terdiri dari beli neto sebesar Rp2,11 triliun di pasar saham, Rp1,06 triliun di pasar SBN, dan Rp10,92 triliun di Sekuritas Rupiah Bank Indonesia (SRBI).

"Selama tahun 2025, berdasarkan data setelmen ssampai dengan 4 Desember 2025, nonresiden tercatat jual neto sebesar Rp27,93 triliun di pasar saham, Rp2,79 triliun di pasar SBN, dan Rp122,14 triliun di SRBI," kata dia dalam keterangan dilansir di Jakarta, Sabtu, 6 Desember 2025.

Ia mengungkapkan, BI terus memperkuat koordinasi dengan Pemerintah dan otoritas terkait serta mengoptimalkan strategi bauran kebijakan untuk mendukung ketahanan eksternal ekonomi Indonesia.

Sementara itu, premi Credit Default Swaps (CDS) Indonesia lima tahun per 4 Desember 2025 sebesar 71,18 basis poin (bps). Angka ini turun dibanding dengan 28 November 2025 sebesar 72,45 bps.
 



(Ilustrasi. Foto: Dok MI)

Pergerakan rupiah

Adapun rupiah ditutup di level Rp16.640 per dolar Amerika Serikat (AS) pada Kamis, 4 Desember 2025. Yield SBN 10 tahun turun ke 6,18 persen. Indeks Dolar (DXY) melemah ke level 98,99, sedangkan Yield US Treasury (UST) Note 10 tahun naik ke level 4,098 persen.

Pada Jumat pagi, 5 Desember 2025, rupiah dibuka pada level (bid) Rp16.640 per dolar AS. Yield SBN 10 tahun stabil di 6,18 persen.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
(Eko Nordiansyah)