Kepala Bidang Humas Polda DIY, Komisaris Besar Ihsan. Dokumentasi/ Istimewa
Yogyakarta: Polda Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) mencatat jumlah kendaraan yang masuk di wilayah hukumnya melalui batas provinsi sebanyak 2.326.867 unit. Sementara jumlah kendaraan keluar sebanyak 2.441.410 unit.
"Wilayah DIY mengalami puncak arus mudik pada tanggal 28-29 Maret 2025 dan puncak arus balik pada tanggal 5-6 April 2025 dengan mobilitas kendaraan terbanyak dibanding hari lain," kata Kepala Bidang Humas Polda DIY, Komisaris Besar Ihsan, saat dihubungi, Jumat, 11 April 2025.
Ihsan mengatakan data yang terekap Polda DIY menunjukkan angka kecelakaan lalu lintas mengalami penurunan sebesar 11% dibandingkan tahun lalu. Angkanya peristiwa kecelakaannya sebanyak 225 kejadian dan korban meninggal dunia sebanyak 9 orang. Selain itu korban dengan luka berat 4 orang, luka ringan 305 orang, serta kerugian sejumlah Rp191.548.500.
"Selama Operasi Ketupat Progo 2025 yang berlangsung 17 hari, 23 Maret hingga 8 April 2025, untuk pemudik yang menggunakan transportasi umum melalui bandara, stasiun maupun terminal sebanyak 469.246 orang," jelasnya.
Ia mengatakan akomodasi umum favorit pilihan masyarakat yakni kereta dengan total penumpang 200.496 orang. Kemudian masyarakat yang menggunakan bus sebanyak 152.892 penumpang dan pesawat sebanyak 115.858 orang.
Ihsan berujar ada sebanyak 3.981.704 orang wisatawan, baik masyarakat lokal maupun luar daerah, yang berkunjung ke sejumlah tempat wisata di Yogyakarta. Lokasi paling banyak dikunjungi yakni Malioboro.
"Berikut 3 wisata terfavorit yakni Malioboro dengan wisatawan sebanyak 3.427.063 orang, kemudian Candi Prambanan sebanyak 131.794 orang dan Pantai Parangtritis sebanyak 64.377 orang," ungkapnya.
Ia menambahkan berdasarkan hasil analisa dan evaluasi oleh Direktorat Lalu Lintas Polda DIY menggunakan data dari Smart City, pelaksanaan Operasi Ketupat Progo 2025 dinilai berjalan dengan lancar dan kondusif. Jalur alternatif jadi pilihan pengemudi saat libur lebaran.
"Selama masa operasi, arus lalu lintas di jalur-jalur utama DIY, jalur alternatif menuju kawasan wisata dilaporkan cukup padat namun tetap terkendali," ujarnya.
Streaming