Putri Purnama Sari • 12 October 2025 15:10
Jakarta: Salat hajat merupakan salah satu ibadah sunah yang dilakukan untuk memohon pertolongan Allah SWT dalam mengatasi kesulitan, mencari jalan keluar, atau mengharap terkabulnya suatu keinginan.
Salat hajat bisa dilakukan sebanyak 2 hingga 12 rakaat. Salat hajat juga dapat dikerjakan setelah melakukan ibadah salat fardhu. Namun, disarankan hendaknya umat muslim melakukan salat hajat pada waktu khusus seperti sepertiga malam.
Setelah melaksanakan salat hajat, umat Islam dianjurkan untuk memperbanyak doa dan dzikir agar hajatnya dikabulkan.
Dilansir dari NU Online, berikut salah satu doa setelah salat hajat yang mustajab dan sering diamalkan Rasulullah SAW.
Bacaan Doa Setelah Salat Hajat
La ilaha illallahul halimul karim. Subhanallahi rabbil ‘arsyil karimil ‘azhim. Alhamdulillahi rabbil ‘alamin. As’aluka mujibati rahmatik, wa ‘aza’ima maghfiratik, wal ghanimata min kulli birrin, was salamata min kulli itsmin. La tada‘ li dzanban illa ghafartah, wa la hamman illa farrajtah, wa la hajatan hiya laka ridhan illa qadhaitaha ya arhamar rahimin.
Artinya: Tiada Tuhan selain Allah yang maha lembut dan maha mulia. Maha suci Allah, penjaga Arasy yang agung. Segala puji bagi Allah, Tuhan alam semesta. Aku mohon kepada-Mu bimbingan amal sesuai rahmat-Mu, ketetapan ampunan-Mu, kesempatan meraih sebanyak kebaikan, dan perlindungan dari segala dosa. Janganlah Kau biarkan satu dosa tersisa padaku, tetapi ampunilah. Jangan juga Kau tinggalkanku dalam keadaan bimbang, karenanya bebaskanlah. Jangan pula Kau telantarkanku yang sedang berhajat sesuai ridha-Mu karena itu penuhilah hajatku. Hai Tuhan yang maha pengasih.
Setelah membaca doa di atas, Anda juga bisa menambahkan permohonan khusus sesuai hajat Anda.
Waktu Terbaik untuk Salat Hajat
Agar doa lebih mustajab, sebaiknya salat hajat dilakukan di sepertiga malam terakhir, yaitu sekitar pukul 02.00–04.00 dini hari.
Pada waktu ini, Allah SWT membuka pintu langit dan mengabulkan doa hamba-hamba-Nya yang memohon dengan sungguh-sungguh.
Selain itu, penting juga untuk menjaga keikhlasan, memperbanyak istighfar, dan menutup doa dengan salawat kepada Nabi Muhammad SAW.