Direktur Perlindungan WNI dan Badan Hukum Indonesia Judha Nugraha. (Metrotvnews.com)
Willy Haryono • 1 June 2025 14:52
Jakarta: Kementerian Luar Negeri RI mengonfirmasi bahwa Warga Negara Indonesia (WNI) berinisial SM ditemukan meninggal dunia pada 27 Mei 2025 di wilayah gurun Jumum, Makkah, akibat dehidrasi. Informasi ini diperoleh dari hasil koordinasi dengan Kepolisian Jumum, Makkah, Arab Saudi.
Direktur Perlindungan WNI dan Badan Hukum Indonesia (BHI) Kemenlu RI, Judha Nugraha, menjelaskan bahwa sebelumnya SM bersama 10 rekannya terkena razia oleh aparat keamanan Arab Saudi dan diarahkan menuju Jeddah.
Namun, SM bersama dua WNI lainnya memutuskan untuk kembali memasuki Makkah melalui jalur gurun dengan menggunakan taksi gelap. Ketika sopir taksi melihat patroli polisi, ia memaksa ketiganya turun di tengah gurun.
Ketiganya ditemukan oleh patroli drone aparat keamanan Arab Saudi. SM ditemukan dalam keadaan meninggal dunia, sementara dua WNI lainnya berhasil diselamatkan.
“Jenazah SM saat ini berada di RS Forensik Mekkah untuk proses visum. Sedangkan dua WNI lainnya, masih dalam perawatan," ujar Judha dalam keterangan tertulis kepada awak media, Minggu, 1 Juni 2025.
Kemenlu RI dan KJRI Jeddah telah menghubungi keluarga SM di Indonesia untuk menyampaikan duka cita dan menginformasikan langkah penanganan jenazah.
Saat ini, jenazah SM berada di Rumah Sakit Forensik Makkah untuk proses visum.
Kemenlu RI kembali mengimbau kepada seluruh WNI yang ingin menunaikan ibadah haji agar mengikuti peraturan yang berlaku, memastikan memiliki visa haji yang valid, dan telah mendaftar di aplikasi Nusuk.
"Jangan memaksakan diri menunaikan ibadah haji dengan cara ilegal," tegas Judha.
Baca juga: WNI Asal Madura Meninggal di Gurun Makkah