Inklusi Keuangan bagi Ekosistem Solopreneur dan Kreator Digenjot

Jakarta: PT Bank Saqu Indonesia memperkuat posisinya di industri perbankan dengan menjangkau lebih banyak komunitas kreatif, aktif, dan solopreneur. Bank Saqu juga mendorong adopsi produk melalui pengalaman gaya hidup yang relevan dengan literasi keuangan.

Head of Marketing & Branding, Bank Saqu Willy Apriando, Bank Saqu kembali menghadirkan Sunrise Society Vol.3, sebuah gerakan gaya hidup aktif yang mengajak generasi produktif. Acara ini bukan sekadar ajakan olahraga bersama, tapi turut mendorong inklusi keuangan masyarakat.

"Kehadiran ini menjadi upaya untuk menghubungkan pengalaman offline dan digital melalui fitur-fitur aplikasi Bank Saqu, sekaligus memperluas dukungan terhadap inklusi keuangan bagi ekosistem solopreneur dan kreator," kata dia dalam keterangan tertulis, Rabu, 15 Oktober 2025.

Willy mengungkapkan, Bank Saqu ingin menunjukkan bahwa gaya hidup aktif-produktif dan pengelolaan keuangan yang sehat dapat berjalan beriringan. Acara ini juga menjadi wadah nyata untuk membangun komunitas yang kuat, saling mendukung, dan tumbuh bersama.

"Dengan semangat "Rise and Shine", Bank Saqu Sunrise Society Vol.3 diharapkan menjadi wadah inspiratif bagi komunitas, kreator, dan solopreneur untuk saling terhubung dan terus berprogres bersama," ungkapnya.
 

(Bank Saqu menggelar Sunrise Society Vol.3. Foto: Dok istimewa)

Dukung ekosistem kreatif

Kali ini, Bank Saqu Sunrise Society hadir dengan skala yang lebih besar melalui tema “Bank Saqu Take Over GBK”, sebagai bagian dari perhelatan IdeaFest 2025. Program ini menggabungkan olahraga, semangat kebersamaan, kolaborasi, dan gaya hidup sehat.

"Dari mindset dan lingkungan yang sehat, lahirlah fondasi finansial yang kuat, dan itulah yang ingin terus kami bangun melalui Bank Saqu Sunrise Society, sebagai wadah untuk tumbuh dan bergerak bersama," kata Willy.

Dengan menghadirkan ratusan peserta dari berbagai latar belakang, ia menyebut, inisiatif ini menegaskan komitmen Bank Saqu untuk mendukung pertumbuhan ekosistem kreatif Indonesia melalui pendekatan yang segar, inklusif, dan relevan dengan semangat generasi masa kini.

"Sejak peluncuran Juli 2025 lalu, saat ini sudah ada sekitar 300 anggota dari komunitas Bank Saqu Sunrise Society. Kami ingin menjadikan Bank Saqu Sunrise Society sebagai simbol perubahan positif yang lahir dari kebersamaan," ujar dia.