Ilustrasi zakat. Foto dok Metro TV
Achmad Zulfikar Fazli • 27 August 2025 23:02
Jakarta: Wakil Ketua Umum Forum Jurnalis Wakaf dan Zakat Indonesia (Forjukafi), Idy Muzayyad, mengatakan zakat dapat menjadi instrumen strategis untuk mendukung Asta Cita Ke-4 Presiden Prabowo Subianto. Visi ini berfokus pada pembangunan sumber daya manusia (SDM), sains, teknologi, pendidikan, hingga kesetaraan gender.
Menurut Idy, peran zakat sangat relevan dalam kolaborasi dengan pemerintah. Hal ini terlihat dari sejarahnya, baik pada masa Rasulullah hingga negara-negara berpenduduk Muslim saat ini. Zakat, kata Idy, tidak hanya dipandang sebagai perintah agama, tetapi juga sebagai sistem untuk penguatan ekonomi, pemberdayaan sosial, dan pemerataan kesejahteraan.
"Saya sepakat dan setuju bahwa zakat bisa menjadi instrumen strategis dalam mendukung terwujudnya Asta Cita ke-4 Presiden Prabowo," ujar Idy dalam keterangannya, Rabu, 27 Agustus 2025.
Dia mengapresiasi langkah Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) RI yang telah menyatakan dukungan terhadap visi pemerintah, khususnya Asta Cita keempat dan keenam (pemerataan ekonomi). Dia menilai dukungan Baznas ini sejalan dengan misi organisasinya dan sangat perlu didukung.
"Saya mengapresiasi langkah yang diambil Ketua Baznas RI, Kiai Noor Achmad, tentang Asta Cita keempat, yaitu pembangunan sumber daya manusia dan kesetaraan gender dan juga Asta Cita keenam, yakni pemerataan ekonomi, selaras dengan visi dan misi Baznas. Saya kira ini sangat bagus dan perlu didukung," ungkap Idy.
Baca Juga:
Baznas Berhasil Kumpulkan Zakat Rp30 Triliun hingga Awal Desember 2024 |