Ilustrasi kegiatan tambang batu bara. Foto: MI/Angga Yuniar
Annisa Ayu Artanti • 27 January 2025 13:28
Jakarta: Hilirisasi komoditas mineral dan batu bara menjadi strategi utama pemerintah meningkatkan nilai tambah sumber daya alam Indonesia.
Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia menegaskan, hilirisasi merupakan langkah yang tidak dapat dihindari demi memperkuat ketahanan ekonomi nasional.
Menurutnya, tidak hanya memberikan manfaat ekonomi langsung, tetapi hilirisasi juga membuka peluang besar bagi kerja sama internasional, salah satunya dengan India.
Bahkan, Bahlil menekankan hilirisasi bukan sekedar meningkatkan nilai tambah komoditas dalam negeri, tetapi juga menciptakan lapangan kerja dan mempercepat pertumbuhan industri manufaktur berbasis sumber daya alam.
"Dengan hilirisasi, kita tidak hanya mengekspor bahan mentah, tetapi juga mengekspor produk bernilai tambah yang mampu memberikan manfaat lebih besar bagi ekonomi nasional," tambahnya saat ditemui setelah mendampingi Presiden Prabowo di New Delhi, dikutip dari siaran pers, Senin, 27 Januari 2025.
Baca juga:
Hilirisasi Nikel Perlu Diarahkan Menuju Industri Hijau |