Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati. Foto: Dokumen Kemenkeu
Media Indonesia • 26 April 2024 13:45
Jakarta: Surplus Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) hingga Maret 2024 mencatatkan surplus sebesar Rp8,1 triliun, atau setara 0,04 persen terhadap Produk Domestik Bruto (PDB).
Namun, angka surplus terus menciut. Sebelumnya, pada Februari, surplus anggaran tercatat masih Rp26 triliun, atau 0,11 persen terhadap PDB.
"Posisi total dari APBN kita masih surplus Rp8,1 triliun, atau 0,04 persen dari PDB. Dari sisi keseimbangan primer, surplus Rp122,1 triliun," ujar Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati dalam konferensi pers kinerja APBN di kantornya, Jakarta, dilansir Media Indonesia, Jumat, 26 April 2024.
Kendati surplus anggaran terus menciut, Sri Mulyani mengatakan kinerja APBN pada triwulan pertama tahun ini masih sesuai dengan yang diharapkan.
Baca juga:
Pemerintah Didorong Siapkan APBN Hadapi Tekanan Eksternal |