Jokowi Sebut Ada Peluang di Tengah Perang Dagang dan Inflasi Landa Sejumlah Negara

Jakarta: Presiden Joko Widodo (Jokowi) menilai Indonesia perlu memanfaatkan peluang di tengah perang dagang dan inflasi yang melanda banyak negara. Digital, kata Jokowi, menjadi salah satu upaya memanfaatkan peluang tersebut.

"Saat banyak negara melakukan restriksi akibat perang dagang, menurut saya di situ ada peluang. Saat banyak negara mengalami inflasi tinggi, menurut saya di situ juga ada peluang," ujar Presiden saat membuka Trade Expo 2024, di ICE BSD, Rabu, 9 Oktober 2024.

RI 1 juga menyinggung tentang over produksi di Tiongkok yang memicu kekhawatiran banyak negara. Untuk itu, Presiden menegaskan bahwa Indonesia harus mampu melindungi pasar domestik.
 

Baca juga:  Kondisi Dunia Belum Pulih, Jokowi Sebut 19 Negara Lakukan Pembatasan Perdagangan Bebas

"Harus mampu melindungi pasar domestik kita, harus mampu memasarkan produk-produk kita agar kita mampu menguasai pasar di dalam negeri dan juga terus merambah secara luas di pasar luar negeri," ungkap Presiden.

Terkait Trade Expo Indonesia (TEI) Tahun 2024, Presiden menilai mampu mengenalkan produk-produk unggulan Indonesia ke pasar dunia. Ia berharap pameran ini dapat mendorong pertumbuhan ekspor Indonesia.

"Kita harus mampu memanfaatkan momentum ini untuk mendorong pertumbuhan ekspor yang lebih tinggi lagi dan meningkatkan kualitas dan daya saing produk-produk kita serta bisa merambah ke pasar yang lebih luas lagi," tandasnya.