Polisi Selidiki Perempuan Meninggal Diduga Usai Tenggak Miras

Ilustrasi penyelidikan Polri/Medcom.id

Polisi Selidiki Perempuan Meninggal Diduga Usai Tenggak Miras

Siti Yona Hukmana • 14 October 2024 19:54

Jakarta: Kepolisian Sektor Taman Sari masih menyelidiki tewasnya seorang perempuan berinisial IA, 17, di sebuah tempat hiburan malam, di Jakarta Barat, Jumat, 11 Oktober 2024. IA tewas dalam kondisi mulut berbusa usai mengonsumsi miras di THM.

“(CCTV) masih kami perdalam,” ujar Kapolsek Taman Sari, Kompol Adhi Wananda kepada wartawan, Senin, 14 Oktober 2024.

Adhi mendapt informasi korban tewas dari Rumah Sakit Husada. Petugas kemudian bergegas ke lokasi dan langsung memeriksa dua saksi yang terkait dengan korban. 

Mereka adalah SO dan SM yang merupakan teman dan saudara korban berinisial IA. Dari dua saksi tersebut menyatakan habis hiburan di tempat hiburan.
 

Baca: Polri Setor Perwira Kandidat Ajudan Presiden-Wakil Presiden Terpilih

“(Korban) sudah tidak sadarkan diri kemudian dibawa ke Klinik Medika dulu habis itu RS Husada,” kata dia.

Hingga kini, pihaknya masih mendalami penyebab kematian korban dan berencana melakukan autopsi. Namun proses autopsi akan dilakukan setelah mendapat persetujuan dari keluarga korban.

Pihak Tempat hiburan malam (THM) Hawaii buka suara. Manager Hawaii, Kuwadi, menjelaskan kronologi kejadian. Menurut dia, pukul 03.00, korban datang bersama satu rekan perempuan berinisial SO di Hawaii.

“Mereka datang dalam keadaan mabuk dan di dalam diskotek sudah ada teman laki-laki mereka yang menunggu,” ujar Kuwadi dalam keterangannya, Senin, 14 Oktober 2024.

Kuwadi mengatakan, dari informasi yang diterima, mereka pulang dari tempat kerja di tempat hiburan juga di daerah Jakarta. Mereka lalu membuat janji temu dengan teman pria yang sudah lebih dulu datang di diskotek Hawaii.

“Selang satu jam kemudian atau pukul 04.00, satu orang di antara kedua perempuan tersebut berteriak dan meronta-ronta setelah minum miras yang dibawa dari luar,” kata Kuwadi.

Dibantu petugas keamanan atas nama Boy, korban IA dievakuasi untuk dibawa ke klinik Medika yang tak jauh dari diskotek Hawaii. Petugas keamanan diskotek, kata dia, hanya mengantar sampai ke klinik Sentra Medika, dan penanganan medis korban diserahkan ke klinik.

“Selanjutnya dari Klinik Medika, korban dirujuk ke RS Husada Mangga Besar tanpa sepengetahuan kami, dan rupanya meninggal dunia saat perjalananan,” pungkasnya.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(M Sholahadhin Azhar)