Media Indonesia Selenggarakan Uji Kompetensi Wartawan Angkatan IV

UKW angkatan III. (istimewa)

Media Indonesia Selenggarakan Uji Kompetensi Wartawan Angkatan IV

Atalya Puspa • 20 November 2024 19:33

Jakarta: Media Indonesia menyelenggarakan pra Uji Kompetensi Wartawan (UKW) pada Rabu, 20 Novemmber 2024. Direktur Lembaga UKW Gaudensius Suhardi mengungkapkan salah satu tujuan utama diselenggarakannya UKW ialah mengukur sejauh mana penegakan kemerdekaan pers yang dilakukan institusi pers dan mengangkat harkat serta martabat profesi wartawan.

“Bagaimana kita menegakkan kemerdekaan pers yang semata-mata kepentingan publik untuk menegakkan kepentingan pers. Alat ukur yang dipakai kerja jurnalistik yang mengutamakan pada objektivitas, akan tetapi pers juga harus kembali pada jati dirinya,” kata Gaudensius, dalam pra UKW, Jakarta, Rabu, 20 November 2024.

Menurut dia, berdasarkan UU Nomor 4 Tahun 1999 tentang Pers, ada sejumlah peran yang diemban wartawan. Yakni, memberikan informasi, melakukan kontrol sosial memberikan hiburan dan memberikan pendidikan kepada masyarakat. Untuk menjalankan peran itu, wartawan harus memiliki kapasitas yang mumpuni.  

“Karenanya, UKW yang akan diselenggarakan bertujuan agar berita yang dihasilkan bisa dipertanggungjawabkan untuk pengabdian kepada publik. Itulah yang hendak dicapai UKW Kali ini,” ujar dia. 
 

Baca Juga: 

Kaltim Peringkat Kedua Nasional dalam Survei Indeks Kemerdekaan Pers 2024


Sementara itu, Wakil Menteri Komunikasi dan Digital Indonesia Nezar Patria mengungkapkan uji kompetensi terhadap wartawan merupakan hal yang sangat penting. Mengingat tantangan di ruang digital sangat dinamis dan penuh dengan ancaman disinformasi. 

“Dibutuhkan satu profesionalisme bagi media mainstream untuk terus memproduksi informasi berkualitas dan informasi yang berintegritas, agar informasi di ruang digital bisa terjaga, terpercaya dan sudah dikunci validitasnya. Dan itulah informasi yang dihasilkan oleh lembaga yang mengusung jurnalisme berkualitas,” beber Nezar. 

Dia mengakui tantangan di era disrupsi saat ini ialah media sosial tumbuh dengan sangat cepat. Media mainstream mempunyai beberapa tantangan yang cukup serius dan perlu terus mengembangkan kapasitasnya. 

“Mengikuti UKW adalah salah satu langkah yang cukup penting untuk standarisasi kompetensi wartawan,” ujar Nezar.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Achmad Zulfikar Fazli)