BPJS Kesehatan Dorong Peningkatan Literasi Publik Terkait JKN

Jakarta: BPJS Kesehatan terus berupaya memperluas literasi publik mengenai program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN). Salah satu caranya, menggandeng Forum Keluarga Alumni Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (Fokal IMM).

Deputi Direksi Bidang Manajemen Mutu Layanan BPJS Kesehatan, C. Falah Rakhmatiana, mengatakan, kerja sama ditandai penandatanganan nota kesepahaman (MoU) dengan Fokal IMM. 

Kolaborasi ini juga diharapkan memperluas penyampaian informasi, meningkatkan pemahaman masyarakat terhadap manfaat program, serta mendorong partisipasi aktif dalam menjaga keberlangsungan sistem jaminan kesehatan nasional.

"Kami percaya bahwa literasi adalah kunci menuju sistem jaminan kesehatan yang tangguh, adaptif, dan berkeadilan," ujar Falah dalam keterangannya, Senin, 14 Juli 2025.
 

Baca juga: Legislator: RSUD Tak Boleh Menolak Pasien BPJS

Ia memastikan kerja sama menerapkan prinsip kehati-hatian dan standar keamanan dalam pengelolaan data serta informasi. Kedua belah pihak juga berkomitmen menjaga kerahasiaan serta memberikan perlindungan terhadap data pribadi peserta, sesuai dengan ketentuan yang diatur dalam Undang-Undang Nomor 27 Tahun 2022 tentang Perlindungan Data Pribadi.

"Dengan dukungan jejaring PP Fokal IMM, literasi JKN diharapkan menjangkau masyarakat hingga ke tingkat akar rumput, guna mendorong kesadaran, keterlibatan, dan keberlanjutan sistem JKN," ungkapnya.

Sementara itu, Ketua Umum PP Fokal IMM, Ma’mun Murod, mengatakan, komitmen ini merupakan bentuk kontribusi nyata alumni dalam memperkuat literasi kesehatan. Sekaligus, mendukung keberlanjutan program jaminan sosial nasional.

"Kami melihat kolaborasi ini sebagai bagian dari pengabdian dan jihad sosial. PP Fokal IMM akan hadir sebagai penggerak perubahan, membawa semangat dakwah kultural dan sosial untuk memperkuat kesadaran publik terhadap hak-hak atas layanan kesehatan," ujar Rektor Universitas Muhammadiyah Jakarta itu.