Kampus Diminta Siapkan Generasi Muda 'Akrab' Teknologi di Era AI

Menkomdigi Meutya Hafid dalam puncak Dies Natalis ke-13 IBI Kosgoro 1957. Foto: Komdigi.

Kampus Diminta Siapkan Generasi Muda 'Akrab' Teknologi di Era AI

Husen Miftahudin • 27 July 2025 09:09

Jakarta: Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) menggandeng perguruan tinggi untuk menyiapkan generasi muda yang melek teknologi, tangguh secara etika digital, dan siap memasuki era kecerdasan artifisial (AI).

Menteri Komunikasi dan Digital (Menkomdigi) Meutya Hafid menegaskan perguruan tinggi harus menjadi garda terdepan dalam membekali mahasiswa dengan keterampilan digital dasar hingga lanjutan, termasuk keahlian di bidang AI.

"Kami ingin AI dan teknologi canggih lainnya tidak hanya dikuasai negara besar, tetapi juga menjadi alat kreasi anak-anak bangsa. Karena itu, kami ajak kampus-kampus untuk bergerak bersama," tegas Meutya dalam puncak Dies Natalis ke-13 Institut Bisnis dan Informatika (IBI) Kosgoro 1957 di Jakarta Selatan, dikutip dari keterangan tertulis, Minggu, 27 Juli 2025.

Meutya mengatakan pembangunan sumber daya manusia (SDM) digital kini menjadi prioritas setelah penyelesaian infrastruktur digital yang masif dalam beberapa tahun terakhir.

"Setelah jaringan dan infrastruktur hampir rampung, saatnya kita geser fokus ke pembangunan manusianya. Transformasi digital tidak akan berarti tanpa SDM yang cakap dan siap menghadapi tantangan zaman," sebut Meutya.
 

Baca juga: Indonesia Minta Bantuan Tiongkok Dorong Pengembangan Teknologi AI Pertanian


(Ilustrasi. Foto: aici-umg.com/Leanbot)
 

Gandeng kampus bangun SDM cakap digital


Kementerian Komdigi menempuh pendekatan kolaboratif dengan melibatkan perguruan tinggi melalui program pelatihan kecakapan digital, penguatan literasi digital di kalangan mahasiswa, serta pengembangan keahlian di bidang keamanan siber dan kecerdasan buatan (AI).

Kerja sama ini salah satunya diwujudkan melalui penandatanganan MoU antara Sekjen Kemkomdigi dan Sekjen PPK Kosgoro 1957 serta MoA antara Kepala BPSDM Komdigi dan Rektor IBI Kosgoro 1957.

"Hari ini Kemkomdigi melakukan sebuah kerja sama dengan IBI Kosgoro 1957 untuk tidak hanya membangun infrastrukturnya tapi membangun manusia-manusianya," tutur Meutya.

Kemitraan dengan institusi pendidikan dipandang sebagai kunci dalam menciptakan generasi digital yang tidak hanya pintar secara teknis, tetapi juga bertanggung jawab secara sosial.

"Negara tidak bisa bekerja sendiri. Kita butuh peran kampus dan mahasiswa untuk bersama-sama menciptakan ruang digital yang aman dan berdaya guna," sebut Meutya.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(Husen Miftahudin)