Berjanji Ingin Perbaiki Partai Ka'bah, Ini Profil Caketum PPP Mardiono

Jakarta: Muktamar ke-10 Partai Persatuan Pembangunan (PPP) bakal diselenggarakan di Jakarta pada 27-29 September 2025. Salah satu agenda utamanya yaitu pemilihan Ketua Umum (Ketum) periode 2025-2030.

Salah satu calon Ketua Umum (caketum) yang bakal maju pada Muktamar nanti yaitu Muhamad Mardiono. Saat ini, Mardiono merupakan Pelaksana tugas (Plt) Ketum PPP.

Sosok Mardiono bukan orang baru di PPP. Dia pernah mengemban sejumlah jabatan strategis di partai berlambang Ka'bah tersebut.

Pria kelahiran Yogyakarta pada 11 Juli 1957 itu pernah menjadi pemimpin PPP Banten. Mardiono juga pernah didapuk sebagai Wakil Ketua umum (Waketum) PPP era kepemimpinan Muhammad Romahurmuzy (Romy) pada 2016-2019.
 

Baca juga: Mekanisme Pemilihan Ketum PPP di Muktamar Ke-X

Pada kepengurusan PPP hasil Muktamar ke-IX, Mardiono dipercaya menduduki posisi Ketua Majelis Pertimbangan PPP. Saat itu, Ketum PPP dijabat oleh Suharso Monoarfa.

Lalu, Mardiono dipercaya sebagai Plt Ketum PPP menggantikan Suharso. Hal itu merupakan keputusan Musyawarah Kerja Nasional PPP di Banten pada 5 September 2022.

Selain itu, Mardiono dipercaya menjabat sejumlah posisi di pemerintahan. Ayah Wakil Wali Kota Cilegon, Fajar Hadi Prabowo itu pernah menjabat sebagai anggota Dewan Pertimbangan Presiden pada 2019-2022.

Saat ini, Mardiono dipercaya menjadi Utusan Khusus Presiden Bidang Ketahanan Pangan sejak 21 Oktober 2025.

Tak hanya di partai, Mardiono juga aktif di dunia bisnis. Bahkan, Mardiono pernah menjabat sebagai Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Banten periode 2002-2027 dan Ketua Dewan Pertimbangan Kadin Banten selama dua periode, yaitu 2007-2017.