Menteri Ketenagakerjaan Yassierli (Foto:Dok.Kemenaker)
Patrick Pinaria • 5 August 2025 20:18
Bandung: Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Yassierli mengungkapkan strategi Kementerian Ketenagakerjaan (Kemenaker) dalam mendukung pertumbuhan dunia usaha melalui penguatan ekosistem ketenagakerjaan nasional. Strategi tersebut disampaikan dalam Rapat Kerja dan Konsultasi Nasional (RAKERKONAS) Asosiasi Pengusaha Indonesia (APINDO) ke-34 yang digelar di Bandung, Jawa Barat pada Selasa, 5 Agustus 2025.
Dalam pemaparannya, Menaker Yassierli menjelaskan Kemenaker menerapkan pendekatan ganda, yakni supply dan demand, guna menyeimbangkan kebutuhan industri dengan ketersediaan tenaga kerja yang kompeten. Salah satu strategi utamanya adalah transformasi Balai Latihan Kerja (BLK) agar lebih adaptif terhadap perkembangan teknologi dan dinamika pasar kerja.
"Kita menyadari bahwa modalitas BLK merupakan aset besar yang sudah kita miliki. Karena itu, penting bagi kami untuk terus meningkatkan otoritas dan kapasitasnya agar lebih banyak orang yang bisa dilatih dengan kurikulum yang lebih mutakhir, serta mampu menciptakan lapangan kerja secara mandiri. Inilah yang saat ini sedang kami lakukan," ujar Menaker Yassierli.
Baca juga:
Pantau Penyaluran BSU di Mataram, Gibran Ingatkan Jangan Digunakan Judol |