Ilustrasi. Foto: Freepik
Ade Hapsari Lestarini • 16 May 2025 08:55
Chicago: Harga emas dunia naik hampir dua persen pada perdagangan Kamis sore waktu setempat. Kenaikan ini terjadi di tengah beragamnya laporan tentang kesehatan ekonomi AS dan ketidakpastian atas perundingan damai Rusia-Ukraina.
Melansir Mining.com, Jumat, 16 Mei 2025, harga emas spot naik 1,9 persen menjadi USD3.240,87 per ons pada pukul 17.40 ET, memulihkan semua kerugian minggu ini. Harga emas berjangka AS juga naik 1,7 persen menjadi USD3.243,90 per ons di New York.
Pemulihan harga emas mengikuti data ekonomi baru untuk April yang menunjukkan harga produsen AS secara tak terduga turun paling banyak dalam lima tahun, sementara penjualan eceran hampir tidak meningkat.
"Data Kamis menciptakan lebih banyak ruang bagi Fed untuk memangkas suku bunga, dengan ekspektasi yang lebih dovish terbentuk di pasar," ujar wakil presiden dan ahli strategi logam senior di Zaner Metals, Peter Grant.
Namun, data dari awal minggu ini menunjukkan harga konsumen naik kurang dari yang diharapkan, yang akan membuat bank sentral AS condong ke arah pendekatan tunggu dan lihat.
Suku bunga yang lebih rendah meningkatkan daya tarik emas, aset yang tidak memberikan imbal hasil dan tempat berlindung yang aman selama masa ketidakpastian.
Sepanjang tahun ini, harga emas batangan telah naik lebih dari 22 persen, didorong oleh rebound dalam permintaan untuk produk ETF yang didukung emas batangan, pembelian bank sentral yang kuat dan permintaan spekulatif Tiongkok.
Ilustrasi AS-Tiongkok. Foto: Anadolu.
Baca juga: Khawatir Data Inflasi, Trump Lagi-lagi Desak Fed Segera Sunat Suku Bunga |