Bangun Infrastruktur Terintegrasi, CDIA Perkuat Likuiditas dan Ekspansi

Ilustrasi transisi energi. Foto: Koaksi Indonesia.

Bangun Infrastruktur Terintegrasi, CDIA Perkuat Likuiditas dan Ekspansi

Husen Miftahudin • 16 October 2025 22:44

Jakarta: PT Chandra Daya Investasi Tbk atau CDI Group (CDIA) terus memperluas langkah ekspansinya sebagai bagian dari strategi jangka panjang membangun infrastruktur terintegrasi dan berkelanjutan.

Melalui anak usahanya di bidang energi, PT Krakatau Chandra Energi (KCE), perseroan tengah mengembangkan proyek Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) berkapasitas 4,7 MWp di Cilegon, Banten. Proyek tersebut akan menambah total kapasitas PLTS CDI Group menjadi 11 MWp, dan ditargetkan beroperasi pada November 2025.

"Pencapaian ini menjadi langkah penting bagi CDI Group dalam memperkuat kontribusi terhadap bauran energi nasional sekaligus mendukung agenda transisi energi Indonesia," kata Presiden Direktur CDI Group Fransiskus Ruly Aryawan dikutip dari keterangan tertulis, Kamis, 16 Oktober 2025.

Fransiskus menyampaikan, portofolio PLTS CDI Group dengan total kapasitas 11 MWp tersebar di Kawasan Industri Krakatau maupun di lokasi lain pada skala nasional ini menunjukkan komitmen perseroan dalam menghadirkan energi bersih yang tidak hanya mendukung ketahanan energi, tetapi juga memperkuat daya saing industri nasional yang nantinya dapat berkontribusi signifikan terhadap pembangunan Indonesia.

"Ke depan, kami berkomitmen untuk memperluas kapasitas PLTS kami sebagai bagian dari strategi jangka panjang CDI Group dalam mendukung pembangunan berkelanjutan," tegas dia.

Langkah ekspansi berkelanjutan ini memperkuat posisi CDI Group sebagai pemain penting di sektor energi hijau dan mendukung target pengurangan emisi karbon nasional. Dengan total kapasitas 11 MWp, portofolio PLTS CDI Group diproyeksikan mampu menekan emisi karbon hingga hampir 10 ribu ton CO?eq per tahun, setara dengan penyerapan karbon dari lebih dari 469 ribu pohon.

Tak hanya memperluas kapasitas energi, CDI Group juga memperkuat lini logistiknya melalui pembelian dua kapal chemical vessel berkapasitas 9.000 Deadweight Tonnage (DWT) dari Jepang. Kapal ini dirancang untuk mengangkut bahan kimia di jalur pelayaran domestik maupun internasional dan dijadwalkan mulai beroperasi pada semester I 2026.
 

Baca juga: FUTR Gandeng PLN dan Investor Tiongkok Garap PLTS Raksasa 130 MW di Bali


(Ilustrasi PLTS. Foto: dok Istimewa)
 

Cetak laba bersih USD74,4 juta


Di sisi lain, kinerja keuangan CDI Group pada semester pertama 2025 juga menunjukkan performa yang solid. Perseroan mencatatkan laba bersih sebesar USD74,4 juta, naik signifikan dibandingkan periode sebelumnya, dengan total aset mencapai USD1,5 miliar dan likuiditas kuat sebesar USD527,6 juta.

"Kinerja kami pada semester pertama 2025 menunjukkan ketahanan sekaligus disiplin strategi pertumbuhan CDI Group. Kami mencatatkan hasil audit yang kuat dengan laba bersih naik signifikan menjadi USD74,4 juta, disertai likuiditas yang solid sebesar US$ 527,6 juta. Hal ini semakin menegaskan kekuatan model bisnis berkelanjutan dan portofolio infrastruktur terdiversifikasi kami," ungkap Direktur CDI Group Jonathan Kandinata menambahkan.

Selain mencatatkan kinerja operasional yang kuat, CDI Group juga memperkuat struktur permodalannya melalui strategi pendanaan yang terdiversifikasi. Pada semester pertama 2025, CDIA semakin memperkuat basis modal melalui strategi pendanaan yang terdiversifikasi.

Perusahaan memperoleh pinjaman jangka panjang senilai Rp2 triliun dari PT Bank Danamon Indonesia Tbk, menerima penyertaan modal tambahan sebesar USD185 juta dari pemegang saham strategis, yakni Chandra Asri Group dan EGCO Group, serta menyelesaikan penawaran umum perdana (IPO) yang menghasilkan Rp2,4 triliun.

"Keseluruhan pencapaian tersebut mencerminkan kepercayaan dan keyakinan dari mitra, investor, dan kreditur terhadap prospek pertumbuhan CDI Group,"
 terang Jonathan.

Dengan portofolio yang terus berkembang, CDI Group menunjukkan pertumbuhan bisnis yang kian positif. Dengan strategi ekspansi yang terarah, menjadikan CDIA sebagai emiten dengan prospek pertumbuhan jangka panjang yang kuat.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(Husen Miftahudin)