Divisi Legal PT Indo Fermex, Andi Nababan, Kamis, 13 Februari 2025.
Media Indonesia • 13 February 2025 22:48
Depok: PT Indo Fermex memberikan klarifikasi terkait tudingan yang menyebutkan seorang perempuan warga Kampung Cipayung, Kelurahan Sukmajaya, Kecamatan Sukmajaya, Kota Depok, Jawa Barat, tewas akibat sakit asma dari limbah pabrik tersebut.
"Itu tidak benar. Tidak pernah limbah pabrik PT Indo Fermex menghilangkan nyawa seseorang di Kampung Cipayung, " tegas Divisi Legal PT Indo Fermex, Andi Nababan, Kamis, 13 Februari 2025.
Diketahui seorang warga Kampung Cipayung mengaku istrinya tewas akibat pencemaran limbah pabrik PT Indo Fermex. Pernyataan itu dilontarkan demonstran itu di sela aksi unjuk rasa di PT Indo Fermex Jalan Tole Iskandar kemarin.
Menurut Andi, PT Indo Fermex yang memproduksi fermentasi makanan tersebut sejak berdiri 1976 belum pernah mendengar kabar bahwa ada perempuan warga Kampung Cipayung tewas gara-gara limbah pabrik ini. Pernyataan tersebut, jelas dia merugikan PT Indo Fermex.
Baca: DLHK Kota Depok Uji Sampel Air Diduga Tercemar Limbah Pabrik Fermentasi Makanan |