Menlu Sugiono Tegaskan Sejak Awal Tak Ada Rencana Kunjungan Presiden Prabowo ke Israel

Menteri Luar Negeri Sugiono. Foto: Kemenlu RI

Menlu Sugiono Tegaskan Sejak Awal Tak Ada Rencana Kunjungan Presiden Prabowo ke Israel

Fajar Nugraha • 14 October 2025 21:44

Jakarta: Menteri Luar Negeri RI Sugiono menegaskan sejak awal tidak ada rencana kunjungan Presiden Prabowo Subianto ke Israel. Menlu Sugiono menampik kabar yang beredar bahwa Presiden Prabowo akan bertolak menuju Israel usai menghadiri KTT Perdamaian di Sharm El-Sheikh, Mesir.

"Tidak ada (rencana kunjungan ke Israel). Ini buktinya kita pulang hari ini," ucap Menlu di Bandar Udara Halim Perdanakusuma, Jakarta,  Selasa 14 Oktober 2025.

Menlu Sugiono menyampaikan bahwa Presiden Prabowo dan delegasi fokus menghadiri dan menyaksikan penandatanganan dokumen kesepakatan perdamaian Gaza bersama pemimpin dari berbagai negara.

"Kemarin kita semua fokus di acara penandatangan itu yang prosesnya juga sebenarnya cukup lama. Dari jam 14.00 acaranya itu sampai sekitar jam 18.00 sore atau jam 19.00," terang Menlu.

Di kesempatan yang samq, Menlu Sugiono menjelaskan bahwa KTT Perdamaian di Mesir merupakan momen penting dalam penghentian konflik di Gaza. Dia menjelaskan bahwa ini merupakan langkah konkret yang telah ditempuh dan Indonesia pun turut terlibat.

Keikutsertaan Presiden Prabowo dalam KTT Perdamaian di Mesir juga bentuk kepercayaan dunia terhadap Indonesia. Menlu Sugiono mengatakan kepercayaan itu diperoleh atas konsistensi Indonesia selama ini dalam memperjuangkan perdamaian.

“Saya kira ini merupakan satu bentuk kepercayaan dan perhatian yang besar dari dunia internasional terhadap posisi dan peran Indonesia sebagai negara yang konsisten memperjuangkan perdamaian dunia,” ungkap Sugiono.

Partisipasi Indonesia dalam KTT ini tak hanya simbolis, tapi juga menunjukkan konsistensi Indonesia dalam mendukung kemerdekaan dan kedaulatan Palestina.

Ke depannya, Menlu Sugiono mengatakan tindak lanjut dari hasil KTT Perdamaian di Mesir akan dibahas lebih lanjut secara detail.

Indonesia, ucap Menlu, selalu siap untuk turut berkontribusi demi menjaga perdamaian di Gaza.

“Setiap langkah itu akan ada pembahasan secara detail mengenai modalitasnya, kemudian hal-hal lain yang perlu diperhitungkan dan dipertimbangkan,” pungkas Sugiono.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(Fajar Nugraha)