Wisatawan Asing Temukan Ratusan Jarum Suntik Limbah Medis di Pantai Legian Kuta

Denpasar: Ratusan jarum suntik limbah medis ditemukan di Pantai Legian Bali, Senin pagi, 28 Juli 2025. Namun yang menjadi miris, ratusan limbah medis jenis jarum suntik tersebut ditemukan oleh wisatawan asing yang kebetulan sedang bermain di Pantai Legian Bali.

Pelaku pariwisata Desa Legian Wayan Puspa Negara saat dikonfirmasi membenarkan penemuan limbah medis jenis jarum suntik. Ia menduga kuat jika limbah medis jenis jarum suntik tersebut adalah milik salah satu rumah sakit atau klinik yang tidak memiliki sistem pengolahan limbah medis dan dibuang begitu saja sehingga terbawa arus sungai sebelum akhirnya bermuara ke laut.

"Kami mengutuk keras sampah medis jenis jarum suntik yang masuk ke Pantai Legian," ujar Wayan.

Limbah medis terdiri dari sebungkus jarum suntik yang dibawa oleh wisatawan asing dan ditunjukkan pada warga setempat. Sampah medis semacam itu tidak seharusnya dibuang sembarangan atau mungkin dihanyutkan dari suatu tempat dan terbawa arus dan menepi di pantai.
 

Baca: Polda Kalsel Bongkar Pembuangan Limbah Medis B3 di Permukiman Warga

"Ketahuan ketika wisman tersebut menujukkan ke warga, bahwa jarum suntik tersebut telah dibuang ke tempat sampah milik salah satu etalase pedagang Pantai Legian yakni My Robin. Lalu  penemuan sampah jarum suntik ynag cukup banyak ini diupload di medsos Bali Bogans dalam Bahasa indonesia, yang intinya berisi hati hati ke pantai ini mengajak anak anak. Berbahaya!!! Ada jarum suntik bertebaran di pantai, dengan share loc Pantai Legian," ujarnya. 

Unggahan ini membuat gerah karena hampir semua komentarnya menyatakan ungkapan negatif. Temuan ini sontak menurunkan citra Pantai Legian di mata nitizen atau khalayak.

"Oleh karena itu saya mengutuk keras mereka entah siapa yg membuang limbah medis di pantai atau dimanapun yang akhirnya terbawa ke pantai. Perbuatan itu jelas pelanggaran undang undang lingkungan," kata Wayan.