Anggota Brimob di Kendari Diduga Meninggal Tak Wajar Saat Masa Orientasi

Pemakaman Bripda Adiwidya Ilham Ramadhan di Kendari. Metro TV

Anggota Brimob di Kendari Diduga Meninggal Tak Wajar Saat Masa Orientasi

Abdul Halim Ahmad • 27 February 2024 19:56

Kendari: Seorang polisi muda di Kendari, Sulawesi Tenggara bernama Bripda Adiwidya Ilham Ramadhan diduga meninggal dunia secara tidak wajar usai mengikuti orientasi di Mako Brimob Polda Sultra, pada 2 Februari 2024 lalu.

Sudah hampir sebulan, ibu dan ayah Bripda Adiwidya Ilham Ramadhan masih kebingungan, bertanya-tanya terkait penyebab meninggal dunia anak sulungnya tersebut.
Sebelum meninggal dunia, Rumah Sakit Bhayangkara Kendari mendiagnosis Bripda Adiwidya Ilham menderita penyakit demam berdarah.

Namun, pihak keluarga menemukan kejanggalan pada perut korban yang kerap mengeluhkan sakit ketika disentuh. Tak hanya itu pihak rumah sakit menyembunyikan rekam medis korban.

Bintara muda angkatan 50 Polda Sulawesi Tenggara ini masuk ke Rumah Sakit Bhayangkara Kendari dengan diagnosa suspek DBD saat mengikuti orientasi di Mako Brimob Polda Sultra. Ayah korban Farhan mengatakan, dalam kondisi belum stabil dan mengeluhkan pusing, korban dipaksa keluar dari rumah sakit tanpa penjelasan apapun.
 

Baca: Viral, 2 Pejabat Pemkab Bantaeng Saling Lempar Botol Saat Rapat

"Masuknya itu kata dokter, poisisi trombosit 119, masih suspek DBD. Saya tanya, hari ke berapa masuk (divonis) DBD, katanya hari kedua,” kata Farhan Senin malam, 26 Februari 2024.

Bukannya dipulangkan ke barak, Bripda Adiwidya Ilham malah dibawa ke Klinik Teratai Brimob Polda Sultra hingga kritis. Polisi muda lulusan Desember 2023 ini akhirnya menghembuskan napas terakhir di rumah sakit Aliyah 3 Kota Kendari dengan kondisi jenazah terus mengeluarkan darah. Orangtua korban baru dihubungi saat korban sudah meninggal dunia.

Hingga kini, kedua orangtua Bripda Adiwidya Ilham Ramadhan masih menunggu penjelasan dari Rumah Sakit Bhayangkara Polda Sultra terkait kejanggalan medis dan penyebab anaknya meninggal dunia.

Kabid Humas Polda Sultra, Kombes Pol Iis Kristian mengatakan, Bripda Adiwidya Ilham Ramadhan meninggal karena sakit DBD. “Informasinya karena sakit, DBD, tapi detilnya kami masih berkoordinasi dengan Rumkit Bhayangkara,” katanya saat ditemui di Polda Sultra, pada Selasa, 27 Februari 2024.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Whisnu M)