Seluruh Obyek Wisata Alam di Tahura Raden Soerjo Ditutup Jelang Nataru

Objek wisata alam di kawasan Tahura Raden Soerjo.

Seluruh Obyek Wisata Alam di Tahura Raden Soerjo Ditutup Jelang Nataru

Daviq Umar Al Faruq • 13 December 2024 19:39

Malang: Seluruh objek wisata alam di kawasan Taman Hutan Raya (Tahura) Raden Soerjo, Jawa Timur, ditutup jelang perayaan Hari Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru). Penutupan ini berdasarkan Surat Pengumuman Nomor 500.4.6.10/1798/123.7.2/2024 yang dikeluarkan pada 10 Desember 2024.

"Penutupan sementara aktifitas obyek wisata alam di kawasan Tahura Raden Soerjo," kata Kepala UPT Tahura Raden Soerjo, Ahmad Wahyudi, ditulis Jumat 13 Desember 2024.

Wahyudi menerangkan, seluruh objek wisata alam ditutup karena cuaca hujan dengan intensitas tinggi disertai angin kencang dan petir di kawasan Tahura Raden Soerjo. Hal itu berdasarkan imbauan atau rekomendasi BMKG dan pantauan cuaca terkini.

"Maka mulai tanggal 10 Desember 2024 seluruh aktifitas obyek wisata alam ditutup sementara sampai batas waktu yang tidak ditentukan," bebernya.
 

Baca: Jalur Terdampak Bencana di Sukabumi Mulai Bisa Dilewati, Perbaikan Jalan Berlanjut

Ada beberapa objek wisata alam yang ada di kawasan Tahura Raden Soerjo. Antara lain Watu Lumpang, Watu Ondo, Wisata Panorama Petung Sewu (WPPS), Loka Wiyata Surya (LWS) dan Gunung Pundak, Bukit Cendono, Bukit Semar, Bukit Watu Jengger dan Air Terjun Tretes.

Wahyudi mengaku, ada dua alasan yang menjadi pertimbangan Tahura Raden Soerjo sebelum mengeluarkan kebijakan penutupan objek wisata alam ini. Yaitu antisipasi bencana alam karena faktor cuaca ekstrem dan pemulihan ekosistem dalam kawasan.

"Aktivitas obyek wisata alam dibuka kembali jika situasi dan kondisi cuaca dalam kawasan Tahura Raden Soerjo aman dan kondusif," bebernya.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(Whisnu M)