Pertemuan Surya Paloh dan Jokowi Bagian dari Koalisi Pemerintahan

Presiden Joko Widodo (kiri) dan Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh. Foto: MI/M Irfan

Pertemuan Surya Paloh dan Jokowi Bagian dari Koalisi Pemerintahan

Fachri Audhia Hafiez • 23 October 2023 21:54

Jakarta: Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh bertemu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Negara, Jakarta, pada Jumat, 13 Oktober 2023. Pertemuan tersebut dalam kapasitas NasDem sebagai anggota koalisi pemerintahan.

"Pertemuan Pak Surya dan pak Jokowi lebih kepada NasDem masih dalam koalisi pemerintahan. Itu aja jaga silahturahmi itu penting," kata Ketua DPP Partai NasDem Willy Aditya di NasDem Tower, Jakarta, Senin malam, 23 Oktober 2023.

Willy mengatakan pertemuan tersebut sejatinya agenda rutin. Komunikasi Jokowi dengan Surya Paloh selalu terjalin.

Di sisi lain, ia juga memuji Jokowi yang berdiri di atas semua kepentingan. Kepala Negara juga disebut memahami sikap NasDem yang mengusung Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar (AMIN) pada kontestasi 2024.

"Pemilu, Pilpres itu adalah mekanisme demokratik yang harus kita lalui siapapun pemenangnya ya itulah yang akan menjadi presiden dan itu bukan menjadi presiden parsial, tapi Presiden Republik Indonesia," ujar Willy.

Pertemuan Surya Paloh dan Jokowi itu berlangsung usai mantan Menteri Pertanian (Mentan) yang juga kader NasDem, Syahrul Yasin Limpo, terjerat kasus rasuah. Perkara Syahrul ditangani Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Surya Paloh sejatinya menjaga hubungan baik dengan Jokowi. Sebelumnya, Surya Paloh juga melakukan pertemuan dengan Kepala Negara pada Senin, 17 Juli 2023.

Pertemuan tersebut bertepatan sesudah pengumuman reshuffle kabinet yang dilakukan Jokowi. Kepala Negara menunjuk Budi Arie Setiadi yang kini mengisi kursi Menteri Komunikasi dan Informatika (Kominfo).

Sebelumnya, kursi Menteri Kominfo merupakan jatah NasDem dan diisi Johnny G Plate. Namun, Johnny terjerat korupsi proyek pembangunan serta penyediaan infrastruktur BTS 4G Bakti Kementerian Kominfo yang kasusnya masih bergulir.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Anggi Tondi)