Ducting Kabel di Jalanan Kota Bandung Ancam Keselamatan Pengendara

Ducting kabel membuat permukaan jalan tidak rata. (Dok. Istimewa)

Ducting Kabel di Jalanan Kota Bandung Ancam Keselamatan Pengendara

Roni Kurniawan • 19 November 2024 11:26

Bandung: Permukaan jalan di sejumlah ruas jalanan di Kota Bandung dikeluhkan masyarakat karena tidak rata usai dilakukan penggalian untuk pembangunan jalur ducting atau Infrastuktur Pasif Telekomunikasi (IPT) oleh PT Bandung Infra Investama (BII). Permukaan jalan yang tidak rata membuat lokasi tersebut rawan kecelakaan, terutama bagi pengendara sepeda motor.

Proyek yang dikerjakan oleh PT BII selaku BUMD Kota Bandung memiliki tujuan meningkatkan infrastruktur telekomunikasi, agar Kota Bandung dapat mencapai tujuan Bandung Bebas Kabel Udara dan menciptakan kota yang lebih tertata.

Namun pengerjaan ducting tersebut kerap dikeluhkan oleh masyarakat karena menjadi penyebab kemacetan terutama pada waktu pagi dan sore hari. Kini beberapa titik pengerjaan ducting telah tuntas, namun menimbulkan kekhawatiran bagi pengguna jalan.

Kepala Dinas Sumber Daya Air dan Bina Marga (DSDABM) Kota Bandung, Didi Ruswandi, mengaku, telah meninjau langsung dan mendapat laporan terkait permukaan jalan yang tidak rata bekas penggalian proyek ducting tersebut. Bahkan diakui Didi, permukaan jalan yang tidak rata tersebut membayakan pengendara terutama sepeda motor.

"Itu membahayakan pengendara, kalau naik motor sangat terasa, bahaya pisan. Apalagi naik sepeda," kata Didi di Bandung, Selasa, 19 November 2024.
 

Baca juga: Purnawirawan TNI Tewas Kecelakaan di Bekasi, Kepala Terlindas Ban Truk

Didi mengaku telah menegur PT BII untuk segera memperbaiki permukaan jalan agar kembali rata. Karena jika tidak segera dilakukan, lanjut Didi, khawatir adanya kecelakaan terutama sepeda motor.

"Dan mereka teh janji memperbaiki, tapi saya lihat memang masih (tidak rata). Tapi mudah-mudahan kemarin sudah disampaikan oleh pak sekda langsung dan mereka sedang menindaklanjuti," tandas Didi.

Didi pun sangat menyangkan ruas jalan menjadi tidak rata. Padahal diakui Didi, dinasnya berupaya untuk terus memperbaiki infrastruktur di Kota Bandung terutama ruas jalan utama agar pengendara nyaman dan tidak ada hambatan.

"Kita mah perbaiki terus, ada yang rusak atau bolong, langsung diperbiki. Pemeliharaan jalan secara berkala terus setiap tahunnya," ungkap Didi.

Sebelummya, PT Bandung Infra Investama (BII) bersama Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung tengah menjalankan proyek ducting kabel atau Infrastruktur Pasif Telekomunikasi (IPT) di 143 ruas jalan protokol. Target tahap pertama selesai di 29 ruas jalan pada Desember 2024. 

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(Meilikhah)