Isi Pakta Integritas yang Wajib Ditandatangani Calon Menteri Prabowo-Gibran

Sekum Muhammadiyah, Abdul Mu'ti. Foto: Tangkapan layar Youtube Metro TV.

Isi Pakta Integritas yang Wajib Ditandatangani Calon Menteri Prabowo-Gibran

Siti Yona Hukmana • 14 October 2024 17:13

Jakarta: Para calon menteri di pemerintahan terpilih Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka (Prabowo-Gibran) diminta menandatangani dua dokumen. Dokumen tersebut adalah kesediaan menjadi menteri dan pakta integritas.

Hal itu disampaikan Sekretaris Umum (Sekum) Pengurus Pusat (PP) Muhammadiyah, Abdul Mu'ti, usai bertemu Prabowo di Jalan Kertanegara, Jakarta Selatan (Jaksel). Mu'ti diminta menjabat sebagai Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah.

"Satu dokumen kesediaan menjadi bagian dari menteri Pak Prabowo, kedua, pakta integritas," kata Mu'ti saat dikutip dari dari akun Youtube Metro TV, Senin, 14 Oktober 2024. 

Mu'ti menjelaskan penandatanganan dokumen tersebut dilakukan beberapa hari lalu. Dokumen tersebut diantarkan Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad.
 

Baca juga: 

Sekum Muhammadiyah Diminta Prabowo Pimpin Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah


"Pada dua hari yang lalu kami bertemu dengan Pak Dasco dan kami menandatangani dua dokumen," ungkap dia.

Mu'ti menjelaskan isi pakta integritas yang ditandatanganinya. Menurut dia, tak ada hal khusus dalam pakta integritas tersebut.

"Pakta integritas yang isinya normatif saja, setia kepada NKRI, siap mendukung pemerintahan Pak Prabowo, dan bersedia menjaga wibawa beliau sebagai Presiden, dan menjaga wibawa bangsa dan negara," ujar dia.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Anggi Tondi)