Menyongsong Indonesia Emas 2045, Generasi Muda Didorong Berpikir Kritis

SkillsBridge21 menggandeng SMP Negeri 128 Jakarta untuk menyelenggarakan workshop bagi para siswa. Dok. Istimewa

Menyongsong Indonesia Emas 2045, Generasi Muda Didorong Berpikir Kritis

Achmad Zulfikar Fazli • 13 June 2025 20:12

Jakarta: Generasi muda didorong berkemampuan berpikir kritis sebagai bagian dari menyongsong visi besar Indonesia Emas 2045. Salah satu upaya menciptakan generasi muda yang kritis, SkillsBridge21 menggandeng SMP Negeri 128 Jakarta untuk menyelenggarakan workshop bagi para siswa.

Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan dan Humas, Tia Santosa, menyambut positif kegiatan ini. Menurut dia, program tersebut menjadi kesempatan emas bagi para siswa untuk mengembangkan keterampilan berbicara, berpikir kritis, serta meningkatkan rasa percaya diri mereka.

“Alhamdulillah, kami sangat bersyukur bisa mendapat kesempatan seperti ini. SkillsBridge21 memberikan tambahan pengalaman dan ilmu yang luar biasa, khususnya untuk pembekalan siswa dalam berdebat dan menyampaikan pendapat dengan baik,” ujar Tia di Jakarta, dilansir pada Jumat, 13 Juni 2025.

Workshop ini diikuti oleh siswa, terdiri atas pengurus OSIS dan Majelis Perwakilan Kelas (MBK), dari kelas 7 dan 8. Tia menilai kegiatan ini sebagai kehormatan bagi sekolah mengingat tidak semua sekolah mendapat kesempatan serupa.

Salah satu peserta sekaligus Sekretaris OSIS SMPN 128, Christabel, mengungkapkan antusiasmenya. Dia mengatakan workshop berlangsung seru dan interaktif.

“Seru banget, Kakak-kakaknya menyampaikan materi dengan cara yang fun, cocok buat anak SMP. Kita juga diajak aktif, ada game, diskusi, sampai latihan debat,” ujar Christabel.
 

Baca Juga: 

Muda Berperan, Bukan Baperan!


Materi yang diberikan meliputi public speaking, desain komunikasi, perlindungan anak, hingga teknik debat. Pihak sekolah berharap pelatihan ini bisa menjadi bekal berharga untuk menyiapkan siswa menghadapi tantangan masa depan, sekaligus mendukung penguatan karakter dan kepemimpinan generasi muda.

Tiga narasumber dari SkillsBridge21 masing-masing, Jacob Christopher Budiman membawakan materi creative writing, Karen Aurelia Ho membawakan materi public speaking, dan Sabrina Kusno memberikan workshop tentang desain grafis. Sementara itu, Jayden Christian Budiman dari LexProtects sebagai narasumber keempat memaparkan tentang pentingnya perlinduang anak atau child protection. 

Founder SkillsBridge21, Jacob Christopher Budiman, mendirikan organisasi ini karena memiliki visi untuk membekali siswa-siswa Indonesia dengan keterampilan abad ke-21, seperti berpikir kritis, komunikasi, dan kepemimpinan, keterampilan yang esensial untuk bersaing di era global yang terus berubah dengan cepat.

"Anak-anak perlu menguasai skill abad-21 karena ke depan skill tersebut sangat diperlukan dalam berbagai bidang, untuk menghadapi tantangan dan persaingan global," ujar Jacob.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Achmad Zulfikar Fazli)