Keluarga Ungkap Korban Bullying SMPN 19 Tangsel Sempat Koma Sebelum Meninggal

Wakil Wali Kota Tangsel, Pilar Saga Ichsan yang juga mengantarkan jenazah korban ke liang lahat di TPU Keluarga di Ciater, Tangsel.

Keluarga Ungkap Korban Bullying SMPN 19 Tangsel Sempat Koma Sebelum Meninggal

Hendrik Simorangkir • 16 November 2025 13:17

Tangsel: Keluarga korban perundungan di SMPN 19 Tangerang Selatan mengungkapkan almarhum Muhammad Hisyam sempat menjalani perawatan intensif di ruang ICU RS Fatmawati, Jakarta Selatan sebelum meninggal dunia. Korban mengalami koma selama sepekan sebelum menghembuskan napas terakhir.

"Adik sepupu saya meninggal dunia masih di ruang ICU dari semenjak pas masuk ke RS Fatmawati di Jumat minggu lalu. Sebelumnya sempat dirawat di RS Colombus BSD. Kalau dari dokter sendiri pun belum bisa ungkap, karena adik sepupu masih koma," ujar kakak sepupu korban, Rizky Fauzi, Minggu, 16 November 2025.

Rizky menuturkan pihak keluarga belum melaporkan kejadian ini ke kepolisian karena masih fokus mengurus proses duka. "Yang saya dengar KPAI mau memberi sanksi ke pihak sekolah. Kalau dari pihak keluarga belum melaporkan, karena kita lagi fokus ke sini (duka)," kata Rizky.
 

Wakil Wali Kota Tangsel, Pilar Saga Ichsan, menyampaikan belasungkawa dan mengantarkan jenazah korban hingga ke liang lahat.

"Kami dari Pemkot Tangsel mengucapkan turut berduka cita, mudah-mudahan almarhum diberi terang kubur, segala ibadah Hisyam diterima Allah. Kami mengucapkan turut berduka kepada keluarga yang ditinggalkan," ujar Pilar, Minggu, 16 November 2025.

Ilustrasi Medcom.id

Pilar menyatakan Dinas Pendidikan dan Budaya Tangsel sedang berkoordinasi dengan Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) dan Polres Tangsel untuk mendalami kasus ini. "Polres Tangsel sedang melakukan pendalaman lebih lanjut permasalahan ini," kata Pilar.

Pemkot Tangsel telah melakukan sosialisasi dengan seluruh kepala sekolah, komite, dan dewan pendidikan untuk membentuk satuan tugas anti-perundungan di sekolah. "Terkait bagaimana sekolah tidak ada lagi terjadinya perlakuan bullying terhadap siswa siswi di sekolah, kami sedang jalani," jelas Pilar.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(Whisnu M)