Sokong Ekosistem AI Berkelanjutan, Ketahanan Digital Nasional Perlu Diperkuat

Ilustrasi. Foto: Dok Metrotvnews.com

Sokong Ekosistem AI Berkelanjutan, Ketahanan Digital Nasional Perlu Diperkuat

Eko Nordiansyah • 19 September 2025 18:15

Jakarta: Peruri menegaskan komitmen dan positioning sebagai BUMN yang diamanatkan dalam bidang teknologi keamanan tinggi untuk menjaga kedaulatan digital serta memperkuat ekosistem digital nasional di era masifnya Artificial Intelligence (AI). Untuk itu, Peruri mendorong penguatan ketahanan digital.

Data IBM Report menunjukkan bahwa 74 persen organisasi mengalami kebocoran AI pada 2024, meningkat 67 persen dari tahun sebelumnya karena tidak memiliki kebijakan tata kelola AI. Fakta ini memperlihatkan regulasi, standar, dan panduan yang jelas sangat diperlukan agar AI dapat diadopsi secara aman sekaligus mendukung keberlanjutan bisnis.

Direktur Digital Business Peruri Farah Fitria Rahmayanti mengatakan, penerapan prinsip Privacy by Design menjadi kunci utama dalam pengembangan teknologi berbasis AI. Menurutnya, privasi tidak boleh diperlakukan hanya sebagai fitur tambahan, melainkan harus hadir sejak tahap awal perancangan sistem.

“Analogi pentingnya, prinsip ini seperti sabuk pengaman yang dipasang pada mobil saat dirakit, bukan setelah kendaraan selesai dibuat. Pendekatan ini diyakini mampu mengurangi risiko kebocoran data yang semakin meningkat seiring dengan masifnya adopsi AI,” ujar Farah dalam AI Innovation Summit 2025 dikutip Jumat, 19 September 2025.

Baca Juga :

Airlangga Minta Bantuan ITB Dorong Ekonomi Lewat Inovasi Teknologi AI


(Direktur Digital Business Peruri Farah Fitria Rahmayanti. Foto: Dok istimewa)

Prinsip kedaulatan data

Menurut Farah terdapat prinsip kedaulatan data di era generatif AI sebagai panduan praktis adopsi yang aman bagi organisasi, di antaranya menerapkan Zero-Trust Data Input, hanya menggunakan layanan AI kelas enterprise dengan jaminan zero data retention, melakukan anonimisasi data sensitif, serta membangun panduan internal penyusunan prompt agar tidak memasukkan informasi rahasia.

Sebaliknya, praktik yang perlu dihindari adalah penggunaan shadow AI oleh karyawan, mengunggah dokumen internal secara penuh ke platform publik, mengabaikan analisis kontrak dan syarat layanan, serta membiarkan kerentanan terhadap serangan prompt injection.

Melalui prinsip tersebut, setiap layanan digital yang dikembangkan Peruri diarahkan tidak hanya menjadi produk yang nyaman dan stabil, tetapi juga aman. Tujuan akhirnya adalah membangun ekosistem AI yang berkelanjutan dan beretika, sekaligus mendukung visi besar Indonesia Emas 2045.

Farah menegaskan, transformasi yang dijalani Peruri selama beberapa tahun terakhir memperlihatkan kompetensi dalam mengembangkan bisnis hingga menjadi fondasi kepercayaan digital Indonesia. Ia menyebut, regulasi jadi kunci membangun ekosistem AI yang berkelanjutan.

"Peruri percaya, dengan fondasi regulasi yang kuat dan penguasaan teknologi AI yang mumpuni, dapat terbentuk ekosistem AI yang berkelanjutan, yang tidak hanya canggih, tetapi juga dapat dipercaya sepenuhnya oleh masyarakat," ungkap dia.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(Eko Nordiansyah)