Perajin Lampion Jepara Banjir Orderan untuk Takbir Keliling

?Salah satu perajin lampion di Jepara banjir orderan saat Ramadan. Metrotvnews.com/ Rhobi Shani.

Perajin Lampion Jepara Banjir Orderan untuk Takbir Keliling

Rhobi Shani • 11 March 2025 09:58

Jepara: Berkah bulan suci ramadan turut dirasakan perajin lampion di Kabupaten Jepara, Jawa Tengah. Produksi lampion alami kenaikan untuk takbir keliling menyambut hari raya Idulfitri 1446 H/2025. 

Salah satu perajin lampion, Arif Rahman, menerangkan jika pesanan lampion mulai ramai ketika bulan Sya'ban, sebab di bulan tersebut banyak masyarakat Jepara yang mengadakan tradisi Baratan. 

Sedangkan saat ramadan, pesanan lampion banyak datang dari para pedagang di Kota Kudus. Lampion tersebut, menurutnya banyak dijual saat mendekati hari raya idulfitri sebagai persiapan pelaksanaan tradisi takbir keliling. 

"Kalau Jepara biasanya ramai buat baratan di tanggal 15 Ruwah (Sya'ban), kalau puasa gini yang mesen banyak dari kudus buat takbir keliling," kata Arif, Selasa, 11 Maret 2025. 

Berlokasi di Desa Purwogondo RT 03 RW 01, Kecamatan Kalinyamatan, Arif dapat membuat lampion mencapai 500-600 buah. Pesanan tersebut untuk memenuhi permintaan dari para pedagang di Kota Kudus. Satu pedagang biasanya memesan sekitar 100-150 buah lampion. 

"Saya pedagang ada tiga, pesannya beda-beda. Ada yang 100, 150. Minggu pertama puasa kayak gini biasanya sudah mulai pada diambil," katanya. 

Untuk lampion yang tidak dilengkapi lampu, lanjut Arif, dibandrol dengan harga Rp7 ribu per buah. Sedangkan yang dilengkapi dengan lampu, dijual dengan harga Rp13 ribu per buah. 

Ia mengaku sudah cukup lama menggeluti usaha tersebut. Tidak hanya dirinya, istrinya juga menjadi pengrajin lampion namun yang berbentuk impes. 

"Sudah lama, sudah lima tahun lebih bikin lampion. Dulu di sini banyak yang bikin, tapi sekarang sudah jarang, paling hanya yang sepuh-sepuh," pungkasnya.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Lukman Diah Sari)