Kondisi Bendungan Katulampa pada Senin malam, 3 Maret 2025. Dokumentasi/ istimewa
M Rodhi Aulia • 4 March 2025 14:20
Jakarta: Ancaman hujan lebat belum berakhir. BMKG memperkirakan cuaca ekstrem masih akan melanda wilayah Jabodetabek hingga 7 atau 8 Maret 2025. Kondisi ini dikhawatirkan semakin memperburuk dampak banjir yang telah melanda beberapa daerah, terutama di kawasan selatan seperti Bogor.
“Di Bogor, intensitas hujannya tinggi atau hujan lebat. Ini jangan sampai kemudian menambah beban penderitaan teman-teman dalam jangka yang agak panjang,” ujar Deputi Modifikasi Cuaca BMKG, Tri Seto Handoko, dikutip dari Breaking News di Metro TV, Selasa, 4 Maret 2025.
Dengan curah hujan yang masih tinggi, potensi banjir di wilayah hilir, seperti Jakarta dan Tangerang, semakin besar. Apalagi, air kiriman dari daerah hulu dapat memperparah kondisi di bantaran sungai, membuat genangan lebih lama surut.
Baca juga: Banjir Lumpuhkan Lalu Lintas di Ciledug Tangerang
Antisipasi dan Mitigasi Bersama
BMKG juga memperingatkan adanya peningkatan curah hujan di pertengahan Maret, sehingga koordinasi lintas instansi terus dilakukan.
“Kami BMKG, BNPB, dan Pemda DKI terus berkoordinasi bagaimana upaya bersama-sama untuk membantu meringankan beban masyarakat,” tambah Tri.
Sementara itu, warga di daerah rawan diimbau tetap siaga terhadap kemungkinan banjir susulan. Dengan cuaca yang belum stabil, kesiapan dalam menghadapi potensi bencana menjadi kunci untuk mengurangi dampak yang lebih luas.
(Muhammad Adyatma Damardjati)