Percepatan Aksesi Indonesia Jadi Anggota, Menko Airlangga Temui Sekjen OECD

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto. Foto: Dok Kemenko Perekonomian

Percepatan Aksesi Indonesia Jadi Anggota, Menko Airlangga Temui Sekjen OECD

Eko Nordiansyah • 4 March 2025 11:58

Paris: Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto memimpin Delegasi Indonesia dalam kunjungan kerja di Paris, Prancis. Pertemuan dengan Organisation for Economic Co-operation and Development (OECD) dalam rangka mempercepat proses aksesi Indonesia menjadi anggota penuh OECD.

Airlangga dijadwalkan bertemu dengan Menteri Ekonomi, Keuangan, serta Kedaulatan Industri dan Digital Prancis Eric Lombard, Sekretaris Jenderal OECD, Mathias Cormann, dan pertemuan dengan sejumlah Duta Besar Negara OECD – Australia, Jepang, Belanda, Inggris, Polandia, Irlandia, Jerman, Prancis, dan Korea Selatan.

“Pertemuan dengan Sekjen OECD diperlukan untuk membahas langkah lanjutan terkait proses aksesi Indonesia, terutama penyampaian Initial Memorandum Indonesia pada Pertemuan Dewan OECD Tingkat Menteri pada Juni 2025,” ujar Airlangga dalam keterangan tertulis, Selasa, 4 Maret 2025.
 

Baca juga: 

Harga Kebutuhan Pokok di Ritel Diskon hingga 50% Selama Ramadan



(Ilustrasi. Foto: Dok Metrotvnews.com)

Proses aksesi Indonesia ke OECD

Proses aksesi Indonesia ke OECD melibatkan proses evaluasi yang mendalam terkait aspek tata kelola ekonomi dan tata kelola publik, serta kemampuan, kapasitas, dan engagement, dan juga peran di tataran regional dan global dari Indonesia terhadap ekonomi dunia.

“Saat ini pemerintah Indonesia sedang dalam tahap merampungkan dokumen Initial Memorandum untuk menilai kesesuaian antara kebijakan, regulasi, dan standar pemerintah Indonesia terhadap instrumen OECD,” ungkapnya.

Dalam pertemuan tersebut, Airlangga akan menyampaikan berbagai inisiatif dan reformasi kebijakan yang telah dilakukan Indonesia untuk mendorong proses aksesi OECD ini. Airlangga juga akan melakukan pertemuan dengan beberapa Duta Besar negara OECD untuk menindaklanjuti komitmen dukungan terhadap aksesi Indonesia.

“Dukungan dari beberapa negara mitra sudah dimanfaatkan, sementara komitmen beberapa negara yang lain perlu didorong realisasinya,” kata Airlangga.

Selain itu, Airlangga juga dijadwalkan melakukan pertemuan dengan sejumlah komunitas bisnis, di antaranya CEO Eramet untuk membahas percepatan transformasi industri hijau Indonesia dan mendukung rantai pasok global. Airlangga juga dijadwalkan menjadi pembicara pada UNESCO World Engineer’s Day.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Eko Nordiansyah)