Ada 125 Kasus PMK di Kabupaten Pati, Peternak Resah

Penyemprotan disinfektan di Pati.

Ada 125 Kasus PMK di Kabupaten Pati, Peternak Resah

Udin Ali Nani • 8 January 2025 08:48

Pati: Dinas Pertanian dan Peternakan Kabupaten Pati, Jawa Tengah (Jateng) mencatat sebanyak 125 sapi terpapar penyakit mulut dan kuku (PMK) di wilayahnya. Dari kasus itu, 20 di antaranya mati. Hal ini membuat para peternak resah. 

"Jelas ada kekawatiran, karena kita sudah beli makan ternak, kalau terserang penyakit nilai jualnya jatuh," ujar peternak di Pati, Rustam, Rabu, 8 Januari 2025.

Rustam berharap pemerintah bisa bergerak cepat agar PMK tak merebak makin luas. Sehingga peristiwa penyebaran PMK pada dua tahun lalu tak terulang lagi. 

"Pemerintah jangan sampai terlambat seperti dua tahun yang lalu," jelas dia.

Baca: 

Pemkab Karanganyar Antisipasi Penyebaran PMK di Pasar Hewan


Sementara itu, Kabid Peternakan Dinas Pertanian dan Peternakan Pati Andi Hirawadi menerangkan pihaknya telah menugaskan Puskeswan dengan obat-obatan dan vitamin untuk menanggulangi PMK. Selain itu, pihaknya juga menyediakan disinfektan. 

"Untuk wilayah di Pati, sejauh ini untuk kasus PMK yang paling banyak terdapat di Kecamatan Winong dan Jakenan," ujar dia. 

Dia memastikan pemerintah berupaya melakukan antisipasi penyebaran PMK. Dengan melakukan penyemprotan disifektan di berbagai pasar hewan.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Lukman Diah Sari)