Jakarta: Gubernur Jakarta terpilih, Pramono Anung, akan berkeliling ke tempat di mana ia menebar janji kampanye untuk memastikan masalah dasar masyarakat Jakarta dapat diselesaikan.
“Saya tidak mau apa yang saya janjikan itu tidak saya penuhi, terutama dalam kaitan Kartu Jakarta Pintar (KJP), Kartu Jakarta Sehat (KJS), lansia, difabel, persoalan Kampung Bayam, Tanah Merah, Akuarium dan berbagai persoalan yang ada di lapangan,” ucap Pramono di Kampus UI, Depok, Jawa Barat, Sabtu, 11 Januari 2024.
Politikus senior PDI Perjuangan (PDIP) mengatakan tidak mau Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) yang dimiliki Jakarta saat ini tidak tepat sasaran. Anggaran tersebut haruslah sepenuhnya untuk kesejahteraan masyarakat.
“Sehingga Jakarta dengan APBD 91 Triliun betul-betul bisa memberikan manfaat bagi warganya,” ujarnya.
Sebelumnya Politisi PDI Perjuangan (PDIP) Chico Hakim mengatakan Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta terpilih Pramono Anung dan Rano Karno melalui tim transisi yang telah dibentuk akan bekerja maksimal untuk memuluskan proses peralihan. Sehingga pada saat menjabat Pramono-Rano dapat langsung bekerja.
Adapaun daftar program kerja Pram-Doel yang akan dituntaskan dalam 100 hari kerja di antaranya;
- Pengembalian warga kampung bayam ke kampung susun di kawasan JIS
- Pendidikan: Penerima KJP bisa masuk wisata edukasi gratis dan kantor kepengurusan KJP serta KJMU di tiap kecamatan tidak hanya di Jatinegara
- Kesehatan: Sarapan gratis, Home Service Lansia
- ?Budaya: Benyamin S Award
- Keumatan: Melanjutkan program bantuan operasional tempat ibadah untuk bantu guru keagamaan seperti, guru ngaji, guru sekolah minggu, dan lain sebagainya
- Transportasi: Menggratiskan 15 golongan terhadap akses MRT, LRT, TJ
- Tenaga Kerja: Jobfair per 3 bulan sekali di Kecamatan
- ?Pangan: Kontrak Farming
- Birokrasi & Pemerintahan: Syarat masuk PPSU jadi minimal SD, city branding kembali ke plusJakarta
- Lingkungan: Taman buka 24 jam, mengembalikan sumur resapan yang sempat ditutup, dan penggiatan pasukan orange
- Sampah: Penyediaan bank sampah di tiap RT RW untuk pemilahan sejak rumah tangga