Menteri Koperasi (Menkop) Budi Arie Setiadi. Foto: dok Humas Kementerian Koperasi.
Naufal Zuhdi • 13 July 2025 18:09
Jakarta: Sebanyak 18 Kementerian/ Lembaga (K/L) bersama Pemerintah Daerah (Pemda) Klaten, Jawa Tengah, menggelar persiapan peluncuran program 80 ribu unit Koperasi Desa/Kelurahan (Kopdes/Kel) Merah Putih yang akan dilakukan pada 21 Juli 2025 oleh Presiden Prabowo Subianto di Desa Bentangan, Kecamatan Wonosari, Kabupaten Klaten.
Menteri Koperasi (Menkop) Budi Arie Setiadi menegaskan persiapan peluncuran program Kopdes/Kel Merah Putih ini telah mendekati finalisasi. Dipastikan, sebanyak 103 Kopdes/Kel Merah Putih percontohan (Mockup) siap diperkenalkan kepada publik serentak secara virtual atau daring.
Melalui percontohan Kopdes/Kel Merah Putih ini diharapkan Kopdes lainnya dapat mereplikasi ekosistem yang telah dibentuk demi memperlancar operasionalisasi di masa mendatang.
"Satgas (Satuan Tugas) Nasional telah menentukan 103 titik percontohan yang tersebar di seluruh provinsi, titik-titik ini menjadi model awal penerapan Kopdes/Kel Merah Putih secara utuh," ujar Budi Arie usai Rapat Koordinasi Terbatas (Rakortas) Persiapan Peluncuran 80 Ribu Kopdes/Kel Merah Putih, di Koperasi Desa Merah Putih Bentangan, Kec. Wonosari, Kab. Klaten, Jawa Tengah, Minggu, 13 Juli 2025.
Budi Arie memastikan Kopdes/Kel Merah Putih ini bukan sekadar koperasi biasa, melainkan sebagai pusat layanan ekonomi rakyat di desa yang akan mengelola dan menyalurkan kebutuhan dasar masyarakat. Koperasi ini dirancang sebagai badan usaha yang memiliki unit lengkap seperti gerai sembako, layanan obat murah, klinik desa, simpan pinjam, serta pengelolaan logistik.
Bahkan, koperasi ini juga akan ditugaskan sebagai penyalur bantuan pemerintah seperti PKH (Program Keluarga Harapan), gas bersubsidi hingga pupuk bersubsidi. "Kehadiran koperasi ini akan menjadi simbol gotong royong dan kemandirian ekonomi desa. Kita ingin menjadikan desa sebagai titik awal kebangkitan ekonomi nasional," sambungnya.
Baca juga: Lemahnya Pengawasan hingga Rendahnya Inklusi Koperasi Jadi Sorotan |